Rumah Fitri Terbakar Karena Setrika Lupa Dicabut

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rumah Fitri di Jalan Kwista IX RT 14 RW 2, Johar Baru, Senen, Jakarta Pusat, terbakar. Kebakaran diduga dipicu karena setrikaan lupa dicabut setelah digunakan oleh saudaranya.

WARTA KOTA, SENEN - Rumah Fitri di Jalan Kwista IX RT 14 RW 2, Johar Baru, Senen, Jakarta Pusat, terbakar. Kebakaran diduga dipicu karena setrikaan lupa dicabut setelah digunakan oleh saudaranya.

Ketua RT 12 RW 04, Sanu (53), menyatakan titik api muncul di lantai 2 pada jam 13.00. Fitri, pemilik rumah, pada waktu kejadian Fitri berada di lantai 1 bersama anaknya yang masih kecil.

"Bu Fitri tadinya ada di lantai satu. Lalu saya dapat informasi dari warga saya, kalau ada asap mengebul di lantai atas rumah beliau. Langsung saya bergegas memberi tahu beliau," ucap Sanu di Jalan Kwista IX RT 14 RW 2, Johar Baru, Senen, Jakarta Pusat pada Kamis (29/9).

Kemudian Fitri dan beberapa warga yang berada disekitar rumahnya membantu Fitri untuk memindahkan barang-barang di rumahnya.

"Warga banyak yang bantuin, mindahin sofa, TV, lemari. Bu Fitri ambil surat-surat berharga," tuturnya.

Kemudian, warga lain bergerak cepat membantunya untuk memadamkan api menggunakan selang yang sumber airnya berasal dari rumah penduduk.

"Kami tarik selang dari rumah warga sekitar, yang lainnya juga sibuk mindahin barang-barang berharga rumah masing-masing. Kemudian satu orang mematikan listrik di rumah bu Fitri biar api gak nyambar ke rumah yang ada disebelahnya," ungkap Sanu.

Sanu bergegas menelpon balu bantuan dari Pemadam Kebakaran dan Penangulangan Bencana Johar Baru. Sebanyak 6 unit pemadam mendatangi lokasi kejadian yang berada di wiliyah padat penduduk itu.

"Yang madamin hanya 1 pemadam saja. Berkat banguan warga sekitar, apinya tidak membesar," kata Sanu.

Api bisa dipadamkan secara total dalam waktu satu jam saja. Pantauan Warta Kota, kini Fitri masih dalam keadaan shock, sedangkan keluarganya yang lain sibuk membersihkan sisa-sisa kebakaran. (Rangga Baskoro)

Berita Terkini