Gempa Bumi
BMKG Ungkap Penyebab Gempa di Karawang bukan Sesar Baribis, tapi Segmen Citarum
Direktur gempa bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan, gempa di Kabupaten Bekasi berasal dari segmen Citarum
Penulis: Alfian Firmansyah | Editor: Dian Anditya Mutiara
"Korban jiwa tidak ada, untuk data sementara kerusakan bangunan ada 18 rumah, satu Puskesmas dan Kantor Kecamatan," kata Wakil Bupati Karawang, Maslani saat ditemui di Kantor Camat Purwasari pada Rabu (20/8/2025).
Ia menyebutkan, kerusakan akibat gempa itu tersebar di tiga kecamatan. Yakni Kecamatan Tegalwaru, Pangkalan dan Telukjambe Barat.
Atas intruksi Bupati Karawang Aep Syaepuloh seluruh Camat dan personel BPBD untuk langsung turun ke lokasi terdampak.
Tujuannya untuk memastikan data kerusakan akibat gempa, juga agar masyarakat yang terdampak dapat ditangani dengan baik.
"Para camat dan kepala desa lagi inventaris daerah masing-masing. Kami juga sudah perintahkan BPBD turun ke lokasi," jelasnya.
Maslani juga meminta agar masyarakat tidak panik dan tetap waspada karena dikhawatirkan ada gempa susulan.
"Seluruh masyarakat Karawang untuk waspada, khawatir ada gempa susulan lagi. Buat warga jangan tidur pules pules," katanya.
Adapun rincian datanya, Kecamatan Tegalwaru terdapat 10 rumah alami kerusakan sedang hingga berat.
Lalu, kecamatan Pangkalan satu rumah rusak bagian plafon, Puskesmas dan kantor Kecamatan alami kerusakan ringan. Dan Kecamatan Telukjambe Barat dua rumah alami kerusakan sedang dan berat.
Gempa susulan
Sebagai informasi, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang mencatat tiga kecamatan terdampak gempa bermagnitudo 4,9 dan 4,7 di Karawang, Jawa Barat pada Rabu (20/9/2025) malam.
Berdasarkan data 18 rumah, satu Puskesmas dan Kantor Kecamatan alami kerusakan akibat gempa.
"Korban jiwa tidak ada, untuk data sementara kerusakan bangunan ada 18 rumah, satu Puskesmas dan Kantor Kecamatan," kata Wakil Bupati Karawang, Maslani saat ditemui di Kantor Camat Purwasari pada Rabu (20/8/2025).
Ia menyebutkan, kerusakan akibat gempa itu tersebar di tiga kecamatan. Yakni Kecamatan Tegalwaru, Pangkalan dan Telukjambe Barat.
Atas intruksi Bupati Karawang Aep Syaepuloh seluruh Camat dan personel BPBD untuk langsung turun ke lokasi terdampak.
Peringatan Dini BMKG, akan Terjadi Gempa Bumi Lebih Kuat Mengintai Bekasi hingga Sukabumi |
![]() |
---|
Cerita Warga saat Ada Gempa di Karawang, Keluar Toilet Lihat Tembok Retak hingga Atap Rumah Roboh |
![]() |
---|
Gempa 4,7 M di Karawang Dirasakan Hingga Jakarta, Pramono Pastikan Tak Ada Bangunan Rusak |
![]() |
---|
Sempat Ada Susulan, BPBD Pastikan Gempa Bumi di Kota Bekasi Tidak Berdampak Terhadap Warga |
![]() |
---|
Bikin Panik Warga, BMKG Catat Ada 13 Kali Gempa Susulan di Karawang-Bekasi, Terbesar M 3,9 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.