Hasto Bebas
Sambut Kembalinya Hasto, Politisi PDI Perjuangan Kenneth Sebut Api Perjuangan Tak Pernah Padam
Beliau adalah pemikul api perjuangan yang tak pernah padam. Di tengah fitnah dan tekanan, Mas Hasto tidak surut.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Politisi PDI Perjuangan Hardiyanto Kenneth, menyambut hangat kembalinya Hasto Kristiyanto, yang baru saja menyelesaikan masa ujian politik di Rumah Tahanan (Rutan) Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) beberapa waktu lalu.
"Selamat datang kembali, Mas Hasto! sosok pemimpin ideologis, sosok yang tak pernah gentar menghadapi badai, yang telah melalui ujian dan tekanan dengan kepala tegak dan jiwa yang merdeka," ujar Kenneth dalam keterangannya, Minggu (3/8/2025).
Menurut pria yang biasa disapa Bang Kent itu, Hasto bukan sekadar senior partai, tapi simbol keteguhan, keberanian dan perlawanan dalam mempertahankan garis perjuangan partai di tengah arus fitnah dan upaya kriminalisasi politik.
"Beliau adalah pemikul api perjuangan yang tak pernah padam. Di tengah fitnah dan tekanan, Mas Hasto tidak surut. Beliau tetap berdiri tegak dalam garis ideologis partai, memegang ajaran Bung Karno, dan menjaga marwah perjuangan rakyat," tegas Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta itu.
Kent juga menyatakan, bahwa kembalinya pria kelahiran Yogyakarta pada 7 Juli 1966 itu, menjadi semangat baru bagi seluruh kader PDI Perjuangan untuk terus menjaga solidaritas dan konsistensi ideologis. Ia menyebut, seluruh keluarga besar PDI Perjuangan menyambut Hasto dengan penuh cinta dan semangat juang.
Baca juga: Rumah Pemuda Tuban Dihampiri Intel Kodim Usai Pasang Bendera One Piece
"Hal ini menjadi semangat baru untuk kader PDIP, di tengah rakyat yang percaya bahwa kebenaran tak bisa ditutup selamanya. Di barisan merah yang tak pernah menyerah," beber Kepala Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) DPD PDI Perjuangan Provinsi DKI Jakarta itu.
Kent menambahkan, bahwa apa yang dialami Mas Hasto adalah ujian sejarah yang menunjukkan siapa yang benar, dan siapa yang memanipulasi kebenaran.
"Sejarah selalu memihak pada yang benar. Dan Mas Hasto adalah simbol keberanian melawan ketidakadilan. Simbol kesetiaan terhadap Rakyat dan Pancasila," sambung Ketua IKAL (Ikatan Keluarga Alumni Lemhannas RI) PPRA Angkatan LXII itu.
Selain itu, Kent menyerukan kepada seluruh kader dan simpatisan PDI Perjuangan agar terus melanjutkan perjuangan ideologis partai, dengan semangat gotong royong dan kebersamaan.
"Kembalinya Mas Hasto adalah momentum untuk kita semua. Momentum untuk memperkuat tekad, menjaga solidaritas dan membuktikan bahwa PDI Perjuangan bukan sekadar partai politik, tapi adalah kekuatan ideologis yang tidak bisa dibungkam. Tunduk ditindas atau bangkit melawan. Satyam Eva Jayate!," kata dia.
Baca juga: Wakasau Sebut Marsma Fajar Adriyanto, Penyergap Jet Tempur Amerika Serikat Sosok yang Ceria
Sekedar informasi, Hasto Kristiyanto resmi bebas dari Rutan KPK pada Jumat 1 Agustus 2025, sekira pukul 21.22 WIB. Ia bebas setelah mendapat amnesti dari Presiden Prabowo Subianto yang disetujui oleh DPR RI.
Hasto juga menyampaikan terima kasih kepada Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri dan seluruh kader partai berlambang banteng dengan moncong putih yang selama ini terus mendukungnya. Namun, dia juga tidak lupa untuk menyampaikan terima kasih ke Presiden Prabowo yang telah memberinya amnesti.
"Artinya apa, yang kami suarakan di dalam pledoi, di dalam duplik tentang keadilan yang hakiki dijawab oleh beliau, dengan menggunakan hak prerogatif dari Bapak Presiden yang juga sudah mendapatkan pertimbangan dari Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia," kata Hasto.
Dibalik Amnesti dan Abolisi, Prabowo Kirimkan Sinyal Hubungan dengan Megawati, Anies, Jokowi |
![]() |
---|
Hasto Kristiyanto Bebas, Bagaimana Nasib Harun Masiku yang Masih Buron? |
![]() |
---|
Hardiyanto Kenneth Apresiasi Presiden Sudah Beri Amnesti untuk Hasto Kristiyanto |
![]() |
---|
PDIP Tegas! Sebut Amnesti Hasto Bukan Hasil Barter Maupun Lobi Politik! |
![]() |
---|
Usai Dapat Amnesti dari Prabowo, Hasto Kristiyanto Segera Terbang ke Bali untuk Hadiri Kongres PDIP |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.