Demo Ojol

Siang Ini Ojol Demo di Monas, Kapolres Metro Jakpus: Jangan Merusak ya

Ribuan driver ojol akan demo di kawasan Monas, Senin (21/7/2025). Mereka akan memperjuangkan nasib agar bisa hidup layak.

Editor: Valentino Verry
WartaKota/Nuri Yatul Hikmah
DEMO OJOL - Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo Condro menhingatkan driver ojol yang mau demo hari ini, Senin (21/7/2025), agar tertib dan tidak merusak. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Ribuan driver ojek online (ojol) akan kembali demo siang ini, Senin (21/7/2025).

Mereka tak pernah lelah untuk memperjuangkan nasib.

Demo kali ini mereka meminta Presiden Prabowo Subianto segera menerbitkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perppu) terkait transportasi online.

Mereka ingin pemerintah menghapus program Grab Hemat, Slot Food, Slot Gosend, dan Aplikasi Goceng, serta menurunkan potongan aplikasi menjadi 10 persen.

Baca juga: Driver Ojol Bergulat Dengan Begal Modus Penumpang di Bogor, Leher Dihunus Cutter, Muka Penuh Darah

Baca juga: Driver Ojol Jadi Korban Begal Penumpang, Ini Kronologi Versi Polisi

Sebab semua itu dianggap merugikan, sehingga driver ojol kompak bergerak.

Karena jumlah driver ojol yang demo cukup banyak, maka ada 1.632 personel gabungan untuk mengamankan aksi tersebut.

Sesuai rencana driver ojol ini akan demo di kawasan Silang Selatan Monas, Jakarta Pusat.

Pada pukul 10.00 WIB, massa dari Asosiasi Pengemudi Ojek Online (Ojol) Garda Indonesia Daerah Khusus Jakarta dijadwalkan menggelar aksi dengan sejumlah tuntutan.

Massa aksi berkumpul terlebih dahulu di ITC Cempaka Mas sebelum bergerak menuju kawasan Monas.

Dilanjutkan pada pukul 13.00 WIB, massa dari kelompok Korban Aplikator juga menggelar aksi penyampaian pendapat di lokasi yang sama.

Mereka menuntut penetapan batas maksimal potongan aplikator sebesar 10 persen.

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, mengimbau seluruh peserta aksi untuk menyampaikan aspirasi secara tertib dan santun.

“Kami mohon kepada saudara-saudara yang akan berunjuk rasa agar menyampaikan pendapat dengan santun, tidak memprovokasi, dan tidak melawan petugas. Jangan membakar ban atau merusak fasilitas umum,” ujar Susatyo.

Ia menegaskan, petugas pengamanan tidak dibekali senjata api dan akan bersikap humanis selama mengawal jalannya aksi.

“Petugas akan melayani saudara-saudara kita dengan humanis dan profesional, namun tetap tegas dalam menjalankan tugas. Kami hadir untuk memastikan semuanya aman dan lancar,” tegas Kapolres.

Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat yang akan melintas di kawasan Silang Selatan Monas untuk menggunakan jalur alternatif.

Hal itu guna menghindari kemacetan akibat aksi penyampaian pendapat tersebut.

Baca berita WartaKotalive.com lainnya di Google News 

Ikuti saluran WartaKotaLive.Com di WhatsApp: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaYZ6CQFsn0dfcPLvk09

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved