Catat Kinerja Positif 2024, Martina Berto Optimis Capai Pertumbuhan 17 persen Tahun 2025
MBTO menargetkan peningkatan penjualan bersih sebesar 17%, atau mencapai Rp 507 miliar tahun 2025 dari realisasi net sales Rp 431 miliar tahun 2024.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA — Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Martina Berto Tbk (MBTO) untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2024 digelar pada Kamis (26/6/2025).
Seluruh laporan tahunan dan keuangan perusahaan pelopor industri kecantikan berbasis kearifan lokal ini disetujui dan disahkan oleh para pemegang saham dalam rapat tersebut.
MBTO berhasil membukukan laba kotor sebesar Rp 173,38 miliar pada tahun 2024.
Jumlah itu meningkat signifikan dibanding tahun sebelumnya sebesar Rp 145,79 miliar.
Di tengah dinamika global dan tantangan ekonomi nasional, Perseroan tetap mencatatkan pertumbuhan positif dan menatap tahun 2025 dengan optimisme.
MBTO menargetkan peningkatan penjualan bersih sebesar 17 persen, atau mencapai sekitar Rp 507 miliar tahun 2025 dari realisasi net sales Rp 431 miliar tahun 2024.
Sebagai bagian dari strategi pertumbuhan berkelanjutan, Perseroan akan memperkuat alokasi belanja pemasaran dari 18,20 % menjadi 21,65 % , disertai penyesuaian kebijakan diskon dan efisiensi pada biaya umum dan administrasi.
“Kami percaya bahwa inovasi dan keberanian dalam bertransformasi adalah kunci kelangsungan bisnis,” jelas Bryan David Emil, President Director PT Martina Berto Tbk.
"Tahun 2025 menjadi momentum penting bagi MBTO untuk memperkuat posisi sebagai pemimpin pasar kosmetik natural dan halal di Indonesia."
Baca juga: Pembangunan Ekonomi Keluarga dan Komunitas, Malaysia Tertarik Model Pemberdayaan Perempuan
Proyeksi keuangan 2025 memperlihatkan outlook positif dengan estimasi laba usaha sebesar Rp 37 miliar (dari rasio terhadap net sales 4,70 % di 2024 ke 7,33 % di 2025), EBITDA Rp 50 miliar (dari rasio terhadap net sales 8,27 % di 2024 ke 9,88 % di 2025), dan laba bersih setelah pajak sebesar Rp 15,8 miliar (dari minus 1,03 % ke positif 3,12 % ), membalikkan posisi rugi sebesar Rp 4 miliar yang tercatat pada tahun 2024. Rasio ROA dan ROE juga diproyeksikan meningkat signifikan.
Didukung kekuatan merek legendaris seperti Sariayu, Biokos, dan Rudy Hadisuwarno Cosmetics (RHC), MBTO tidak hanya menghadirkan produk kecantikan, tetapi juga nilai keberlanjutan, pemberdayaan perempuan, serta inovasi berbasis bahan alam.
Keunggulan kompetitif MBTO mencakup portofolio produk yang luas, jaringan distribusi nasional, riset dan pengembangan berbasis herbal, serta optimalisasi kanal digital seperti TikTok Shop, Shopee, dan Tokopedia.
Fokus Strategis 2025:
Transformasi digital dan penetrasi e-commerce melalui live streaming dan omnichannel
Inovasi produk berbasis bahan natural dan bersertifikasi halal, sesuai tren Gen-Z
Ekspansi ekspor ke kawasan ASEAN dan Timur Tengah
Efisiensi rantai pasok dan strategi lindung nilai kurs
Penyesuaian harga dan otomatisasi proses produksi
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di WhatsApp.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.
Prabowo Subianto Gelar Rapat Bersama DEN di Hambalang Bogor untuk Bahas Strategi Ekonomi Nasional |
![]() |
---|
Harga Pangan Cenderung Terkendali Jadi Faktor Perbaikan Ekonomi Usai Idulfitri |
![]() |
---|
Tempat Hiburan dan Wisata Ramai Dikunjungi, Indonesia Ada Perbaikan Ekonomi Setelah Idul Fitri |
![]() |
---|
Susunan Pengurus Danantara Diumumkan, Indonesia Kirim Sinyal Arah Ekonomi Nasional |
![]() |
---|
Gabungkan Seni, Teknologi, dan Kecantikan, Sociolla Hadirkan Beauty Museum di Jakarta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.