Pendidikan
Puncak Projek P5 SMAN 46 Jakarta Rayakan Harmoni Nusantara
Para siswa SMAN 46 tidak hanya belajar teori, tetapi juga menghidupkan nilai-nilai budaya dan kebinekaan melalui seni.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA- Lapangan SMAN 46, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan berubah menjadi panggung budaya yang meriah pada Kamis pagi, 19 Juni 2025, dalam gelaran Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) bertema Harmoni Nusantara Merajut Kearifan Lokal dalam Kebinekaan.
Para siswa kelas X dan XI mempersembahkan tari Betawi dan nusantara, musik gambang kromong dan nusantata, dan pencak silat yang menggambarkan kekayaan budaya lokal
dipadukan dengan semangat keberagaman Indonesia.
Acara dimulai pukul 07.30 dengan sambutan khas Betawi dari Tim Palang Pintu SMAN 46 Jakarta kelas X yang menyapa tamu dengan pantun dan gerakan silat.
Wiwik Setiawan, Ketua Pelaksana menjelaskan bahwa P5 ini bertujuan membentuk karakter siswa yang mencintai budaya lokal sekaligus menghargai kebinekaan, sesuai nilai-nilai Pancasila.
Kepala SMAN 46 Jakarta, Achmad Safari, dalam sambutannya menegaskan visi besar kegiatan ini bukan sekadar pementasan, tetapi wadah untuk menanamkan rasa bangga terhadap warisan budaya lokal dan semangat persatuan dalam keberagaman.
"Siswa belajar menjadi kreatif, mandiri, dan berkebinekaan global, sebagaimana Profil Pelajar Pancasila yang kita junjung. Melalui tari, musik, dan silat, mereka memahami bahwa budaya Indonesia adalah mozaik indah yang harus dijaga bersama,” ujarnya.
Baca juga: Warga Keluhkan Penutupan Akses Jalan di Harapan Indah Bekasi Karena Menyulitkan Aktivitas
Turut hadir dalam acara ini, Kasatlak Pendidikan Kebayoran Baru, Baban Sobarna, dan Pengawas Paket SMA Jakarta Selatan 2, Kastolani yang turut menyaksikan pameran kriya siswa.
Baban mengapresiasi inisiatif SMAN 46 Jakarta yang telah menunjukkan komitmen melestarikan kearifan lokal, seperti Gambang Kromong dan silat Betawi, sambil merangkul budaya lain dari berbagai daerah.
"Ini adalah contoh nyata bagaimana pendidikan dapat memperkuat identitas budaya sekaligus memupuk toleransi. Kastolani, Pengawas Paket SMA Jakarta Selatan 2 juga menambahkaa bahwa kegiatan tersebut mencerminkan implementasi Kurikulum Merdeka yang ideal, Ini adalah pendidikan karakter yang sesungguhnya," tuturnya.
Para siswa tidak hanya belajar teori, tetapi juga menghidupkan nilai-nilai budaya dan kebinekaan melalui seni.
Baca juga: Sambut HUT Jakarta ke-498, Kecamatan Palmerah Buat Lomba Dekorasi Kampung Betawi, Ini Pemenangnya
Setelah dibuka secara simbolis dengan pukulan gong diiringi musik Gambang Kromong, pementasan diawali Tari Kalimantan oleh kelas XI, dengan gerakan dinamis yang menggambarkan kekayaan budaya Kalimantan, diiringi tim musik pilihan.
Disusul tari Kolosal Lenggang Nyai menampilkan puluhan siswa dalam kostum Betawi yang menari lincah diiringi tim musik gambang kromong yang memadukan kearifan lokal Jakarta dengan semangat kebersamaan.
Sesi pameran kriya menjadi sorotan berikutnya. Para tamu undangan menikmati pameran karya siswa, mulai dari kerajinan tangan hingga seni lukis, sembari
menikmati alunan Gambang Kromong dengan dipandu Wakil Kurikulum, Puji.
Sedangkan parade Pencak Silat oleh Tim Palang Pintu diiringi musik gambang kromong menampilkan Sirih Kuning, memukau dengan teknik yang presisi, mencerminkan kekuatan dan kelembutan budaya bela diri Indonesia.
Musik Nusantara dari kelas XI menghidupkan panggung dengan lagu-lagu daerah seperti Cuk Mak Ilang, Nemen, Cik Cik Periuk, Si Patokaan, Rasa Sayange, Ayo Mama, Yamko
Rambe Yamko, dan Sajojo.
Tari Kolosal Nandak Ganjen, Tari Sirih Kuning, Tari Kolosal Ajeng dari kelas X dan Tari Nusantara dari berbagai kelompok kelas XI melengkapi pementasan, memamerkan
kekayaan gerak tari dari berbagai penjuru Indonesia.
Penutup acara diwarnai musik Gambang Kromong dengan lagu Malam Minggu dan Ujan Gerimis, dibawakan oleh Dorothee dan Indhira.
Foto-foto 774 Siswa SD-SMK di Jakarta Terima Bantuan Pemutihan Ijazah |
![]() |
---|
Universitas Mercu Buana Mengukuhkan 5 Guru Besar Baru, Ini Daftar dan Bidangnya |
![]() |
---|
Kampanyekan PHBS, Program Edukasi Anak KAO - Sekolah Sehat 2025 Digelar Sampai ke NTT dan Papua |
![]() |
---|
774 Siswa SD-SMK di Jakarta Terima Bantuan Pemutihan Ijazah Tahap Empat |
![]() |
---|
Kukuhkan Enam Guru Besar Baru, UNAS Perkuat Reputasi sebagai Kampus Unggul Nasional |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.