Berita Jakarta
Sering Alami Kebakaran di Jakbar, Pramono Intruksikan Gulkarmat Sediakan APAR di Tiap RT
Pramono meminta kepada Wali Kota Jakbar Uus Kuswanto agar lebih memerhatikan penanggulangan bencana di wilayah Tambora.
Penulis: Nuri Yatul Hikmah | Editor: Feryanto Hadi
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Nuri Yatul Hikmah
WARTAKOTALIVE.COM, TAMBORA — Musibah kebakaran yang kerap terjadi di wilayah DKI Jakarta seakan menjadi pengingat bagi pemerintah setempat agar bisa melakukan berbagai pencegahan optimal.
Pasalnya, kebakaran dapat menyebabkan dampak panjang bagi perekonomian masyarakat dan derah apabila tidak diselesaikan dengan baik.
Di Jakarta Barat misalnya, kebakaran kerap terjadi di wilayah padat penduduk dengan struktur rumah semi permanen, seperti di Tamansari dan Tambora.
Hal itu, juga dibenarkan oleh Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung kepada wartawan, Kamis (5/6/2025) lalu.
"Karena memang daerah ini (Tambora) adalah daerah padat dan kerap terjadi kebakaran dan dampaknya cukup panjang," kata Pramono.
Oleh karena itu, Pramono menginstruksikan Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) untuk menyediakan satu alat pemadam api ringan (APAR) di setiap RT di Kecamatan Tambora, Jakarta Barat.
"Saya sudah meminta kepada Dinas Kebakaran untuk di tempat ini APAR-nya, setiap RT-nya satu. Sehingga benar-benar dikelola dengan baik dan dilatih," kata Pramono.
Selain itu, Pramono meminta kepada Wali Kota Jakbar Uus Kuswanto agar lebih memerhatikan penanggulangan bencana di wilayah Tambora.
"Demikian saya sudah juga minta pada Pak Wali Kota untuk ini mendapatkan perhatian," pinta Pramono.
Menurutnya, ke depan ia akan melakukan penataan wilayah dan membenahi sejumlah lokasi atau rumah warga yang rusak akibat kebakaran di wilayah Tambora.
"Saya sungguh berharap bahwa Tambora ke depan ini pelan-pelan akan kamilakukan perbaikan. Karena saya sudah keliling, hampir sudah 2-3 kali keliling di Tambora ini," pungkasnya.
Kekhawatiran Warga Tambora
Gang Venus di Jembatan Lima, Tambora, Jakarta Barat, menjadi salah satu wilayah padat penduduk yang kerap menuai kekhawatiran.
Pasalnya, area gang ini sangat minim cahaya dan lembab lantaran memiliki struktur yang padat antara satu rumah dengan rumah lainnya.
Bupati Kepulauan Seribu Apresiasi Bakti Sosial Dies Natalis ke-63 FK UNSRI |
![]() |
---|
PKL dan UMKM Minta DPRD Jakarta Hapus Larangan Jual Rokok di Raperda KTR |
![]() |
---|
Akses Gratis GT Fatmawati 2, Macet Jalan TB Simatupang Diklaim Berkurang 24 persen |
![]() |
---|
Kanwil Kemenkum DK Jakarta dan Pemprov DKI Harmonisasi 4 Rapergub untuk Tata Kelola yang Transparan |
![]() |
---|
Rieke Diah Pitaloka Dorong Perlindungan Jaminan Sosial bagi Pekerja Platform |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.