Longsor
Longsor Tambang Galian C di Gunung Kuda Cirebon Menewaskan 14 Orang, Ini 5 Fakta yang Tercatat
Longsor di kawasan tambang kembali terjadi. Kali ini di galian C Gunung Kuda, Cirebon. Sebanyak 14 orang tewas, dan masih berpeluang bertambah.
- Toni (46), Desa Kepuh, Palimanan, Cirebon
- Jamaludin (49), Desa Srengseng, Krangkeng, Indramayu
- Wastoni Hamzah (25), Desa Srengseng, Krangkeng, Indramayu
- Toni, dari Kepoh
4. Desakan Audit Tambang
Wakil Ketua DPRD Jawa Barat, Ono Surono, meminta pemerintah untuk melakukan evaluasi total izin dan aktivitas tambang di wilayah Cirebon dan Jawa Barat agar tragedi serupa tidak terulang.
“Saya menyampaikan duka cita mendalam atas wafatnya pekerja tambang. Kejadian ini tidak boleh terjadi lagi di kemudian hari," ujarnya.
Ono juga menyoroti dampak lingkungan yang ditimbulkan tambang, seperti pencemaran sumber air yang dikeluhkan petani setempat.
Ia menyebut langkah Gubernur Jawa Barat sudah tepat dengan mengeluarkan Pergub dan moratorium izin tambang.
“Saya memberi saran kepada Gubernur Jawa Barat untuk dilakukan penutupan sementara dan dilakukan audit lingkungan. Bila tambang itu legal maka tunggu audit lingkungan untuk bisa dibuka kembali. Tetapi bila ilegal maka sekarang pun harus ditutup permanen,” tambahnya.
5. Aktivitas Tambang dan Evakuasi
Pencarian korban longsor di tambang Gunung Kuda masih berlangsung meski sempat dihentikan sementara akibat minimnya pencahayaan malam hari demi keselamatan tim evakuasi.
Dandim 0620 Kabupaten Cirebon, Letkol Inf M Yusron, menjelaskan risiko longsor susulan cukup tinggi sehingga pencarian akan dilanjutkan esok pagi.
“Untuk yang meninggal dunia saat ini memang 14 orang dan yang dibawa di rumah sakit ada sembilan orang yang mengalami luka-luka,” jelasnya.
Kepala Dinas ESDM Jawa Barat, Bambang Tirtoyuliono, menyatakan penutupan sementara aktivitas tambang sudah dilakukan, bahkan kemungkinan penutupan permanen mengingat metode penambangan yang tidak sesuai prosedur.
Suparno tak Jera Hidup di Bantaran Kali Ciliwung, Dapur Longsor, kini Diperkuat dengan Pondasi Beton |
![]() |
---|
Puncak Bogor Dilanda Banjir Bandang dan Longsor, Rudy Susmanto: Negara Harus Hadir Dalam Bencana ini |
![]() |
---|
Banjir Bandang hingga Longsor Landa Puncak Bogor, Satu Warga Tewas, Dua Masih Dalam Pencarian |
![]() |
---|
Kabupaten Bogor Longsor, Santri Tertimbun dan 20 Orang Terjebak saat Trekking, Kecelakaan di Puncak |
![]() |
---|
Hujan Lebat Guyur Jakarta Akibatkan Tebing Tol di Bintaro Longsor dan Sejumlah Wilayah Tergenang Air |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.