Apanudin Desak Dishub Kaji Transjabodetabek, Jaklingko, dan BRT Terintegrasi ke Kota Tangerang

Anggota Komisi IV DPRD Kota Tangerang, Apanudin mengatakan, transportasi yang terintegrasi menjadi salah satu solusi mengentaskan masalah kemacetan.

Wartakotalive.com/Gilbert Sem Sendro
Anggota Komisi IV DPRD Kota Tangerang, Apanudin saat diwawancarai TribunTangerang.com perihal transportasi yang terintegrasi di Kota Tangerang, Banten, Senin (19/5/2025). 

Dengan demikian ketika rencana tersebut diterapkan di Kota Tangerang, dapat memberikan manfaat yang besar dalam penggunaan anggaran negara yang dikeluarkan demi rencana tersebut.

"Secepatnya kami akan meminta kabar dari Dinas Perhubungan Kota Tangerang, sudah sejauh mana kajiannya dalam menyiapkan transportasi umum terintegrasi, karena di era kecanggihan teknologi saat ini, pemerintah daerah harus punya daya tarik agar masyarakat mau naik transportasi umum dalam beraktivitas," ucapnya.

"Salah satunya adalah permasalahan angkot-angkot di Kota Tangerang yang peminatnya kurang, sedangkan beban APBD yang dialokasikan cukup tinggi," jelasnya.

Sementara itu Wali Kota Tangerang, Sachrudin menerangkan, telah menyampaikan sejumlah usulan demi mewujudkan teringrasinya transportasi umum di daerah berjuluk Kota Benteng itu.

Diantaranya ialah meminta agar layanan transportasi Jaklingko dapat diperpanjang hingga ke Kota Tengerang guna membantu mobilitas warga kota Tangerang yang ingin menuju Jakarta, serta dapat meminimalisir kemacetan di Kota Tangerang. 

Kendati demikian ia menilai, perpanjangan rute tersebut harus bisa menguntungkan semua pihak terlebih bagi masyarakat.

"Saya menyambut baik rencana untuk memperpanjang rute Jaklingko sampai ke Kota Tangerang, mengingat persoalan di kemacetan di Jabodetabek tidak bisa diselesaikan secara parsial," kata dia.

Menurutnya, saat ini diperlukan kolaborasi seluruh pemerintah daerah di wilayah aglomerasi Jabodetabek untuk menyelesaikan berbagai isu terutama soal kemacetan.

Guna mewujudkan hal tersebut, orang nomor satu di Kota Tangerang itu juga telah mengusulkan agar layanan Bus Rapid Transit (BRT) bisa sampai hingga ke Terminal Poris Plawad.

Sebab perjalanan akhir moda transportasi BRT itu hanya berhenti sampai tujuan akhir di Jakarta Barat, yakni Terminal Kali Deres.

"Termasuk layanan BRT yang mungkin dapat masuk ke Terminal Poris Plawad dan TransJakarta bisa diperpanjang kembali sampai Ciledug, jadi tidak hanya sampai Halte Puri Beta saja," papar Sachrudin. (m28)

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved