Berita Jakarta

Kisah Pilu James yang Tak Mampu Bayar Karya Wisata, Putranya Kini Terancam Putus Sekolah

James Orangtua dari Joshua Kini Tengah Bersedih. Lantaran Tak Mampu Bayar Karya Wisata, Putranya Kini Terancam Putus Sekolah

Editor: Dwi Rizki
Warta Kota
KARYA WISATA - James Tehupeiory (44) bersama istri, Yeni Lita Eka Purnama dan putranya, Michael Joshua Tehupeiory ditemui di Dapur Jurnalistik, lantai 6 Kantor Wali Kota Jakarta Selatan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Selasa (6/5/2025). James mengadu anaknya terancam putus sekolah karena tidak bisa ikut karya wisata. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Tatapan James Tehupeiory (44) kosong.

Air muka warga Jalan Muara RT 06/03 Tanjung Barat, Jagakarsa, Jakarta Selatan itu terlihat datar.

Kepada sejumlah wartawan di Dapur Jurnalistik, lantai 6 Kantor Wali Kota Jakarta Selatan pada Selasa (6/5/2025), James mengadu.

Dirinya yang datang bersama istri, Yeni Lita Eka Purnama dan putranya, Michael Joshua Tehupeiory, belum mendapatkan solusi atas permasalahannya.

Sesekali menghela nafas, dirinya mencoba mengutarakan kesedihan sekaligus kekecewan soal nasib putranya.

Putranya, Joshua yang kini duduk di kelas 11 SMK Patria Wisata terancam tidak dapat melanjutkan pendidikannya.

Alasannya sangat sederhana, yakni tidak bisa ikut serta dalam Program Widya Wisata Tahun 2025.

Karena tidak bisa ikut dalam program tersebut, putranya terancam tidak bisa mengikuti Ujian LSP (Lembaga Sertifikasi Profesi).

Program Widya Wisata diungkapkannya, merupakan karya wisata sekolah yang diikuti para siswa dan guru menuju sejumlah kota.

Tahun ini, rute program Widya Wisata yang dimulai pada tanggal 8 Mei 2025 itu meliputi Bali dan Yogyakarta.

James mengaku tidak keberatan dengan adanya program tahunan itu.

Dirinya pun menegaskan tidak menolak kegiatan tersebut.

Hanya saja, hal yang memberatkannya adalah biaya perjalanan wisata yang dibebankan kepada setiap siswa, yakni sebesar Rp 5,4 juta per orang. 

Dirinya yang merupakan warga kurang mampu tidak bisa membayar biaya karya wisata itu.

"Besar sekali, saya nggak mampu bayar. Jangankan harus bayar itu (Widya Wisata), sampai sekarang saya masih ada tunggakan di sekolah anak saya," ungkapnya lirih.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved