Berita Jakarta
Harus Jadi Contoh Bagi Masyarakat, Setiap ASN Jaktim Wajib Punya APAR di Rumahnya
Pemerintah Kota Jakarta Timur melakukan sosialisasi Gerakan Masyarakat Punya Alat Pemadam Api Ringan (GEMPAR) demi menekan kebakaran di wilayahnya.
Penulis: Miftahul Munir | Editor: Junianto Hamonangan
WARTAKOTALIVE.COM, CAKUNG - Pemerintah Kota Jakarta Timur melakukan sosialisasi Gerakan Masyarakat Punya Alat Pemadam Api Ringan (GEMPAR) demi menekan angka kebakaran di wilayahnya, Selasa (6/5/2025).
Ada sekira 200 peserta yang merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN) Kota Jakarta Timur mengikuti kegiatan secara online.
Plt Wali Kota Jakarta Timur, Iin Mutmainnah mengatakan, Aparatur Sipil Negara (ASN) harus menjadi contoh bagi masyarakat terkait kepemilikan alat pemadam api ringan (APAR).
Terlebih, kata dia, gerakan Gempar ini sudah tercantum dalam Instruksi Gubernur (Ingub) DKI Jakarta Nomor 5 Tahun 2025 berisi ASN bisa menjadi contoh teladan untuk masyarakat.
“Instruksi Gubernur DKI Jakarta ini memang harus kita patuhi, kewajiban kita sebagai ASN untuk menjadi contoh teladan buat masyarakat. Jadi, ketika ini disampaikan, dan disosialisasikan harapannya tentu implementasikan oleh para ASN agar mengikuti kepatuhannya agar memiliki apar di rumahnya masing-masing," katanya, Selasa.
Menurut iin, kepemilikan APAR bisa mencegah dan menanggulangi kebakaran secara dini di wilayah Jakarta Timur.
Baca juga: Dari Sampah, Semua Staf sampai PPSU Kelurahan Ciracas Bisa Jalan-jalan ke Bandung, Begini Caranya
Iin menerangkan, setiap rumah memiliki APAR, maka bisa mengurangi kerugian yang jauh lebih besar, termasuk nyawa manusia.
"Sebagai aparatur negara, kita adalah pengayom masyarakat, marilah kita memberikan hal yang positif bagi lingkungan tempat tinggal kita dengan memiliki APAR untuk menjaga lingkungan kita dari bahaya kebakaran," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Timur, Muchtar Zakaria, melanjutkan, sosialisasi dilakukan secara serentak di lima wilayah kota dan kabupaten, se-DKI Jakarta.
GEMPAR merupakan salah satu program yang masuk dalam 100 hari kerja Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno.
Ia berharap, ASN tidak hanya mengajak tapi di rumahnya tidak ada APAR.
"Jika semua ASN sudah memiliki semua maka baru kita bisa merambah ke masyarakat. Jika semua warga sudah memiliki APAR maka kami yakin, insyaallah kebakaran ini secara dini dapat dipadamkan dan tidak terjadi kebakaran yang lebih meluas dan lebih besar lagi sehingga dapat memperkecil dan mengurangi kerugian dari kebakaran,” tandasnya. (m26)
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di WhatsApp.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.
Cegah Kelompok Anarkis Masuk ke Permukiman, Warga Palmerah Jakarta Barat Bersama-sama Jaga Kampung |
![]() |
---|
Jalan Asia Afrika Kembali Normal Usai Kericuhan, Massa Bertahan di Depan Senayan City |
![]() |
---|
AI di ITCS Tidak Terelakkan, Basri Baco Ingatkan Jangan Sampai Hapus Peran Manusia |
![]() |
---|
Dua Tahun Beroperasi, LRT Jabodebek Layani 43 Juta Penumpang |
![]() |
---|
Pemprov DKI Jakarta Dinilai Berpihak ke Rakyat, DPRD Ingatkan Tantangan Banjir hingga Kemacetan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.