Kenang Sastrawan Yudhistira ANM Massardi, Pemprov DKI Gelar Bedah Buku dan Pertunjukan di TIM Jakpus

WARTAKOTALIVE.COM, MENTENG - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi DKI Jakarta melalu Perpustakaan Jakarta dan Pusat Dokumen Sastra HB Jassin mengadakan Bedah Buku Biografi Yudhistira Andi Noegraha Moelyana Massardi pada Sabtu (3/5/2025) besok.

Acara ini merupakan rangkaian Pameran Sastra bertajuk 'Mengunci Ingatan Setahun Kepergian Yudhistira Andi Noegraha Moelyana Massardi'.

Sebagai informasi, Yudhistira merupakan tokoh sastrawan Indonesia yang lahir pada 28 Februari 1954 di Subang, Jawa Barat.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi DKI Jakarta, Syaefulloh Hidayat berharap agar kegiatan pameran ini dapat dinikmati oleh masyarakat Jakarta dan meneguhkan kembali Kota Jakarta sebagai City of Literature.

"Pameran sastra yang menyajikan karya-karya Yudhistira ini akan berlangsung hingga 8 Mei 2025 di Galeri Pusat Dokumen Sastra H.B. Jassin, Gedung Ali Sadikin Lantai 4, Kompleks Taman Ismail Marzuki, dibuka setiap hari sesuai waktu operasional layanan," terangnya, Jumat (2/5/2025).

Sementara itu, Kepala Unit Pengelola Perpustakaan Jakarta dan PDS HB Jassin, Diki Lukman Hakim menerangkan, kegiatan ini terlaksana atas kerja sama dengan pihak keluarga Yudhistira Massardi yang berhubungan erat dengan pihaknya.

Bedah buku ini berisi kisah hidup Yudhistira yang sebagian besar dihabiskan untuk berkelana dalam dunia sastra. Yudhistira mulai dikenal dan mendapatkan perhatian di era tahun 1970-an sebagai seorang penyair. 

"Karya-karyanya terus berkembang hingga cerpen, novel, pendidikan, bahkan lukisan yang sebagian juga dipamerkan dalam kegiatan ini. Kegiatan ini dimaksudkan untuk mengenalkan kiprah serta mengingatkan kembali masyarakat dengan seseorang yang mewarnai linimasasastra Indonesia," katanya.

Diki melanjutkan, bedah buku biografi berlangsung di Aula H.B. Jassin di Kompleks Taman Ismail Marzuki, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat.

“Kami mengadakan pameran sastra dan bedah buku ini sebagai salah satu bentuk untuk melestarikan memori tentang karya-karya sastrawan," ungkapnya. 

“Yudhistira juga berinteraksi langsung dengan H.B. Jassin di masa hidupnya sehingga sangat istimewa pameran dan bedah buku ini dilaksanakan di Aula H.B. Jassin sebagai tempat yang bersejarah bagi perjalanan sastra di Indonesia," tambah Diki.

Di sisi lain, anak pertama Yudhistira, Iga Massardi, mengaku, acara bedah buku biografi ini dihadiri oleh sederet tokoh, seniman, penyair, sastrawan, dan musisi tanah air.

Selain itu, acara ini bakal diisi oleh puisi-puisi yang dibacakan oleh Renny Djajoesman, Cak Lontong, Jose Rizal, dan Yuni Shara. 

Pihak penyelenggara juga menggelar musikalisasi puisi yang dibawakan oleh Iga Massardi, Sal Priadi, Endah N Rhesa, Kunto Aji, Gema Isyak, dan Eki Naufal. 

"Kami menampilkan sajian ini khusus untuk mengenang almarhum agar bisa tersenyum melihat karya-karyanya dipamerkan dan dinikmati oleh banyak orang," ungkapnya.