PT KAI Luncurkan KMT Edisi Khusus Saat Peringati Satu Abad KRL di Indonesia, Simak Kegunaannya
Dalam rangka peringati 100 tahun kereta rel listrik (KRL) di Indonesia, PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) meluncurkan Kartu Multi Trip edisi khusus.
Penulis: Nuri Yatul Hikmah | Editor: Sigit Nugroho
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) meluncurkan Kartu Multi Trip (KMT) edisi khusus.
Peluncuran KMT edisi khusus itu seiring dengan peringatakan 100 tahun atau 1 abad kereta rel listrik (KRL) di Indonesia.
Kartu tersebut dapat diisi secara mandiri tanpa harus mengantre di loket kasir.
KMT Edisi 100 tahun itu berfungsi sebagai Kartu Multi Trip yang memudahkan perjalanan dengan KRL dan moda transportasi lainnya.
Kartu tersebut juga dapat digunakan untuk pembayaran parkir di stasiun dan berbagai merchant yang bekerjasama dengan KAI Commuter.
Baca juga: Hari Kartini, PT KAI Daop 1 Jakarta Bagikan Souvenir dan Upgrade Penumpang Ekonomi ke Eksekutif
Sebagai rangkaian dari peringatan 1 abad kehadiran KRL di Indonesia, kartu ini memiliki desain yang unik dengan menampilkan lokomotif dari tahun ke tahun.
"KMT ini menampilkan desain yang mencerminkan sejarah dan perkembangan KRL di Indonesia, mulai dari kereta listrik pertama ‘Si Bon-Bon’ hingga armada modern saat ini," kata Direktur Utama KAI Commuter, Asdo Artriviyanto, dalam konferensi pers di Stasiun Jakarta Kota, Selasa (22/4/2025).
Sebelum peluncuran KMT, KAI Commuter juga menggelar parade kereta ikonik yang menghadirkan sejumlah kereta dari berbagai generasi, mulai dari KA Bon Bon, Jalita, hingga kereta seri 7000.
Baca juga: Seabad KRL Beroperasi, KCI Paradekan Kereta Bon Bon hingga Jalita di Stasiun Jakarta Kota
Sementara itu, VP Corporate Secretary KAI Commuter Joni Martinus menyebut jika saat ini KRL Jabodetabek mengalami peningkatan volume penumpang yang signifikan.
Oleh karena itu, mulai 15 September 2008, Kereta Commuter Indonesia (KCI) terus menambah armadanya untuk wilayah Jabodetabek.
"Rata-rata peningkatan per-tahun kurang lebih 6 persen sampai dengan saat ini," kata Joni saat ditemui di Stasiun Jakarta Kota, Tamansari, Jakarta Barat, Selasa (22/4/2025).
Di tahun 2017, Kereta Commuter Jabodetabek (KCJ) mulai mengembangkan layanannya dan mengubah namanya menjadi KCI.
"Dan di era 2023 sampai 2027 ini, kami sudah mempersiapkan investasi beberapa kereta-kereta yang baru," ujar Joni.
"Jadi, kami sudah tidak membeli kereta yang bukan baru lagi, tapi kami sudah investasi yang baru dengan rangkaian yang lebih panjang dengan 1 transit 12," jelas Joni.
Joni berharap, ke depan KRL dapat beroperasi di Jabodetabek dengan menyediakan kapasitas penumpang yang lebih besar. (m40)
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di WhatsApp.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.
Stasiun Tanah Abang-Rangkasbitung Lumpuh Akibat Demo, Ini Alternatifnya |
![]() |
---|
KAI Commuterline Siapkan Rekayasa Perjalanan KRL untuk Mengantisipasi Aksi Demo Buruh di Gedung DPR |
![]() |
---|
Indonesia Retail Summit & Expo 2025 Dibuka, Bukti Ritel Garda Terdepan Ekonomi RI |
![]() |
---|
Shell Indonesia Buka Suara Terkait Pasokan Minyak yang Kosong di Sejumlah SPBU |
![]() |
---|
Gelandang Timnas Indonesia Thom Haye Resmi Bela Persib Bandung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.