Mudik Lebaran
Menko PMK Sebut WFA Efektif Redam Macet saat Arus Mudik, Menhub: Penumpang Kereta Api Jadi Konstan
Pemerintah senang melihat efektivitas work from anywhere (WFA) yang diterapkan sejak 24 Maret, ternyata berdampak positif bagi arus mudik lebaran.
Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Valentino Verry
"Kami tekankan sekali lagi, kereta api dan juga pada layanan moda yang lain bahwa keamanan dan kenyamanan itu keselamatan itu harus menjadi perhatian utama," katanya.
Di sisi lain, Listyo Sigit memastikan keamanan di Stasiun Gambir tetap terjaga. Ia mengatakan moda transportasi kereta api dapat digunakan pemudik untuk mengurangi jumlah kendaraan pribadi di jalan raya, sehingga mengurangi kemacetan.
"Jadi tentunya ini juga saya ucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran yang melaksanakan tugas, dan kemudian juga dari data yang ada karena memang saat ini masyarakat melaksanakan mudik dan kemudian dari data yang kami lihat bahwa untuk kereta api ini masih digunakan 86 persen. Jadi masih ada sisa cukup banyak," ucap dia.
"Jadi bagi masyarakat yang akan melaksanakan mudik hari ini dan juga nanti balik, ini juga yang balik yang memesan tiket juga masih separuhnya yang akan melaksanakan mudik. Maka, saya selalu menyarankan ini menjadi alternatif yang bisa digunakan oleh masyarakat yang akan mudik dan yang akan balik lagi," sambung dia.
Baca berita WartaKotalive.com lainnya di Google News
Ikuti saluran WartaKotaLive.Com di WhatsApp: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaYZ6CQFsn0dfcPLvk09
Mudik Lebaran Sukses, Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho Dipuji Presiden Prabowo |
![]() |
---|
Okupansi Tembus 86 Persen, KAI Catat 902.000 Lebih Tiket Terjual Selama Angkutan Lebaran 2025 |
![]() |
---|
Kamar Kost Pegawai Kompas.com Dibobol Maling saat Mudik Lebaran, Uang Tunai Rp 20 Juta Raib |
![]() |
---|
Masyarakat Puji Rekayasa Lalin yang Diterapkan saat Mudik Lebaran, tapi Masih Ada Catatan |
![]() |
---|
Selama Libur Lebaran 2025, Okupansi Penumpang KA di Daop 1 Jakarta Capai 105 Persen |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.