Berita Video

VIDEO 60 Ribu Jiwa dan 40.000 Rumah Terdampak Banjir di Kabupaten Bekasi

Banjir yang melanda sejumlah kawasan di Kabupaten Bekasi sejak awal Selasa (5/3/2025) mengakibatkan sejumlah faktor terdampak.

Penulis: Rendy Rutama | Editor: Fredderix Luttex

WARTAKOTALIVE.COM, KABUPATEN BEKASI - Banjir yang melanda sejumlah kawasan di Kabupaten Bekasi sejak awal Selasa (5/3/2025) mengakibatkan sejumlah faktor terdampak.

Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang mengatakan dampak banjir tersebut membuat puluhan ribu jiwa dan rumah terimbas.

"Rumahnya terdampak itu ada sekitar 40.000 dan warganya ada 60.000 jiwa," kata Ade saat diwawancara di kawasan gedung Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jumat (7/3/2025).

Ade menjelaskan jumlah jiwa dan rumah terdampak berdasarkan dari 16 kecamatan yang dilanda banjir.

Lalu untuk tiga wilayah Kecamatan tercatat dalam kategori banjir parah.

Ia dengan jajaran juga menaikan status tanggap darurat terkait bencana itu.

Baca juga: Murka! Momen Mentan Amran Geram Temukan Minyakita Kemasan 1 Liter tapi Isinya 750 mililiter

"Kami ada 23 Kecamatan yang tidak terdampak itu ada tujuh kecamatan, yang paling parah itu di Kecamatan Cikarang Timur, Cikarang Utara dan juga di Tambun Utara," jelasnya.

Ade menuturkan saat ini banjir di sejumlah wilayah terdampak itu sudah dipastikan surut.

Kemudian sejumlah pihak saat ini tengah berupaya memenuhi kebutuhan logistik bagi para korban yang terdampak.

Baca juga: VIDEO Viral Aksi Pemalakan di Stasiun Tanah Abang, Polisi Amankan Satu Pelaku

"Sudah surut tapi kami sudah mendirikan beberapa dapur umum yaitu terdiri dari dapur mandiri lalu dapur yang dibuat pemerintah BPBD juga lalu ada relawan aktivis pegiat lingkungan," tuturnya.

Ade menyampaikan pasca masa banjir rampung, ia kedepannya dengan jajaran akan memprioritaskan analisis dampak lingkungan untuk pembangunan di Kabupaten Bekasi.

"Karena memang banjir ini di Kabupaten Bekasi saya lihat karena tata ruangnya jadi yang seharusnya lahan pertanian lalu lahan perhutanan itu dibangun dibangun saja mungkin ke depannya kami lagi memprioritaskan analisis dampak lingkungan untuk pembangunan di Kabupaten Bekasi," tutupnya.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved