Berita Nasional
Banyak Kader PSI Gabung Folu Net Sink 2030 dengan Gaji Besar, Raja Juli Antoni: Itu Bukan dari APBN
Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni disorot publik, karena merekrut banyak kader PSI untuk proyek Folu Net Sink 2030.
Penulis: Alfian Firmansyah | Editor: Valentino Verry
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Struktur organisasi Operation Management Office (OMO) Indonesia Forestry and Other Land Use (FOLU) Net Sink 2030 tengah menjadi sorotan, usai banyak kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang mengisi struktur organisasinya.
Hal tersebut diketahui usai beredarnya salinan SK Menteri Kehutanan No 32 per tanggal 31 Januari 2025 tentang Perubahan atas Keputusan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan No 234 tahun 2024, tentang Penetapan Struktur Organisasi OMO Folu Net Sink 2030.
Sebagai informasi, sejumlah nama kader PSI yang bergabung ke dalam struktur Folu Net Sink 2030 antara lain, Andy Budiman sebagai Dewan Penasehat, Kokok Dirgantoro sebagai Anggota Bidang Pengelolaan Hutan Lestari, Endika Fitra Wijaya sebagai Staf Kesekretariatan bidang Pengelolaan Hutan Lestari.
Baca juga: Raja Juli Apresiasi Kader PSI, Beri Gaji Puluhan Juta Rupiah untuk Proyek Kehutanan, Ini Rinciannya
Baca juga: Banjir Jakarta Kiriman dari Bogor Meluas, PSI Minta Pramono-Rano Lakukan Modifikasi Cuaca
Mengenai hal tersebut, akhirnya PSI pun angkat bicara.
Jubir DPP PSI, Agus Mulyono Herlambang membenarkan banyak kadernya yang masuk struktur Folu Net Sink 2030.
“Sepertinya yang dapat kita baca dari Humas Kementerian Kehutanan bahwa struktur OMO itu terdiri dari ASN, pensiunan ASN dan pihak eksternal kementerian yang dapat membantu OMO dalam menjalakan program-programnya," ucapnya, Kamis (6/3/2025).
"Bang Menteri menunjuk beberapa orang profesinal non partai dan profesional dari partai untuk memperkuat tim OMO. Ini juga sudah terjadi pada masa sebelumnya.” imbuh Agus Mulyono.
Agus juga menggarisbawahi keterangan dari Humas Kementerian Perhutanan bahwa anggaran OMO tidak bersasal dari APBN.
“OMO ini sepenuhnya dibiayai donor dan/atau negara mitra, sesuai aturan hukum. Intinya, sama sekali tidak membebani APBN,” tegas Agus.
“Kami menjamin kader-kader kami yang namanya tercantum dalam SK tersebut memiliki kapasitas dan integritas. Posisi kader-kader PSI dalam SK tersebut berada di posisi dukungan kesekretariatan. Jadi memang tugasnya membantu kerja-kerja menteri di bidang administrasi FOLU,” sambungnya.
Kemudian Agus menyampaikan, para kader PSI tersebut sudah lama bekerja sama dengan Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni.
“Karena sudah lama membantu Bang Menteri, sudah bisa langsung bekerja tancap gas, karena sudah memahami ritme kerja Bang Menteri,” jelasnya.
Menteri Kehutanan, Raja Juli Antoni turut merespons soal salinan SK Menteri Kehutanan Nomor 32 per tanggal 31 Januari 2025 tentang Perubahan atas Keputusan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan No.234 tahun 2024, tentang Penetapan Struktur Organisasi Operation Management Office (OMO) Indonesia Forestry and Other Land Use (FOLU) Net Sink 2030.
Raja Juli menyebut, jika dokumen yang beredar di masyarakat merupakan benar dan otentik dikeluarkan Kementerian Kehutanan.
“Dokumen Keputusan Menteri tersebut merupakan dokumen publik yang dapat diakses oleh masyarakat,” kata Raja Juli.
BMKG Ungkap Penyebab Gempa di Kabupaten Bekasi dan Karawang |
![]() |
---|
Roy Suryo Sebut Jokowi Pengecut Soal Laporan Ijazah Palsu |
![]() |
---|
Gagal di Tes DNA, Lisa Mariana Akan Lawan Ridwan Kamil di KPK |
![]() |
---|
Anak ODGJ di Sukabumi Meninggal Karena Tak Punya KTP, Begini Aturannya |
![]() |
---|
Kepala Desa Kenal Dekat Keluarga Anak yang Meninggal Karena Cacingan, Tapi Tak Kunjung Dibuat KTP |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.