Banjir

Banjir Kepung Jabodetabek, Begini Tanggapan Kabasarnas Soal Evakuasi

Kabasarnas Marsekal Madya M Syafi'i mengatakan, pihaknya melakukan evakuasi banjir berdasarkan permintaan ke call center.

Penulis: Alfian Firmansyah | Editor: Sigit Nugroho
WartaKota/Alfian Firmansyah
EVAKUASI BERDASARKAN PERMINTAAN - Kepala Basarnas (Kabasarnas) Marsekal Madya M Syafi'i beri keterangan kepada awak media di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (4/2/2025). M Syafi'i mengatakan, Basarnas hanya melakukan evakuasi berdasarkan permintaan ke call center. (WartaKota/Alfian Firmansyah) 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Kepala Basarnas (Kabasarnas) Marsekal Madya M Syafi'i mengatakan bahwa pihaknya siaga melakukan evakuasi korban banjir di Jabodetabek

Menurut M Syafi'i, Basarnas hanya melakukan evakuasi berdasarkan permintaan ke call center.

"Dari kemarin mulai dari yang di Bogor kemudian Jakarta, kita sudah ada di beberapa titik. Kemudian siang ini juga ada di 9 titik yang sudah dilaksanakan evakuasi sesuai dengan call center yang diminta," kata M Syafi'i saat tiba Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (4/3/2025).

"Jadi sebenarnya, kita melakukan tugas sesuai dengan permintaan," ujar M Syafi'i. 

M Syafi'i menerangkan bahwa Basarnas sifatnya hanya perbantuan dalam bencana banjir dan berada di bawah koordinasi BNPB.

Baca juga: Momen Menegangkan Speedboat Basarnas Meledak di Maluku Utara: 3 Orang Tewas, Satu Jurnalis Hilang

Dengan demikian, Basarnas tetap terjun ke lapangan untuk bantu evakuasi korban Banjir. 

"Sudah ada yang di lapangan. Di lapangan ada KaKansar, dan mereka sudah bekerja di lapangan," terang M Syafi'i.

"Kita mengerahkan mulai dari unsur kita menggunakan drone, juga dengan unsur-unsur yang ada didapat," jelas M Syafi'i.

Diketahui, sejumlah wilayah di Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat, terendam banjir, Selasa (4/3/2025).

Baca juga: Jasad Pekerja Tewas Tertimpa Beton Tower Provider di Bekasi Masih Terjepit di Atas, Tunggu Basarnas

Camat Jatiasih Ashari mengatakan, banjir di kawasan itu disebabkan hujan deras disertai air kiriman dari Bogor.

Ada 11 RW yang terendam banjir di empat kawasan, yakni Pondok Gede Permai (PGP), Villa Jatirasa RW 11 dan RW 12, Pondok Mitra Lestari, serta Kemang IFI.

Di Pondok Gede Permai ada tiga sampai empat RW terdampak banjir.

Sedangkan di Villa Jatirasa, RW 11 dan RW 12 digenangi banjir, Pondok Mitra Lestari, dan Perumahan Kemang IPI.

Ketinggian banjir di setiap wilayah bervariasi.

Baca juga: Hadapi Ancaman Gempa Bumi, Basarnas Gelar Latihan Gabungan Urban SAR di Ciputra World

Banjir tertinggi terjadi di tiga lokasi dengan titik terendah saat ini, yakni wilayah Kemang IPI yang diperkirakan satu meter.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved