Ngeri, Buaya Diberondong Peluru Usai Terkam Pria yang Tengah Mancing Ikan di Sungai 

Saat sedang asyik memancing ikan di Sungai Pelogor, korban justru diterkam buaya hingga meninggal dunia.

|

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Peristiwa mengerikan dialami oleh seorang pria berinisial R (32) di Desa Manubar Dalam, Kecamatan Sandaran, Kabupaten Kutai Timur, Provinsi Kalimantan Timur.

Saat sedang asyik memancing ikan di Sungai Pelogor, korban justru diterkam buaya hingga meninggal dunia. 

Aksi buaya melumat bagian tubuh korban kemudian viral di media sosial Instagram dan diposting oleh akun @info.negri pada Jumat (28/2/2025).

Dalam video berdurasi 1 menit 10 detik itu, terlihat seekor buaya tengah mengunyah yang diduga bagian tubuh korban. 

Seorang pria menggunakan senjata laras panjang kemudian memberondong buaya dengan timah panas. Aksi pria berpakaian sipil itu membuat buaya tersebut mati. 

Puluhan penduduk yang menyaksikan aksi itu kemudian mengabadikan momen buaya dievakuasi dari tepi sungai memakai ponsel mereka.

Beberapa dari mereka juga menyorak kegirangan karena buaya yang dianggap mengganggu warga kini telah mati diberondong peluru. 

Baca juga: Video Warga Pandeglang Mancing Buaya Viral, Histeris Saat Umpan Diterkam

Warga setempat kemudian membelah perut buaya tersebut dan menemukan bagian tubuh korban. Sementara itu dikutip dari Tribunnews.com, Kepala Patroli Polairud Sangkulirang, Bripka Sutrisno Adhi Nugroho mengatakan peristiwa terjadi Kamis (27/2/2025) sekira 18.00 Wita. 

Saat itu, korban sedang memancing ikan bersama temannya A (32). Korban pun sudah diperingatkan temannya bila ada buaya mendekat 

"Si A melihat seekor buaya mendekat dan segera memperingatkan R bahwa ada buaya," ujar Sutrisno, Jumat (28/2/205). 

Akan tetapi R mengabaikan peringatan dari temannya, A. Setelah satu jam kemudian ada buaya besar tiba-tiba muncul dan menyerang R dengan cengkeraman yang sangat kuat. 

Temannya A yang melihat kejadian tersebut mencoba untuk menolong R yang dibawa buaya ke dalam Sungai Pelogor.

Baca juga: Buaya Berkeliaran di Tengah Banjir Bekasi, Berenang di Dalam Rumah Warga

Ditunggu selama kurang lebih 15 menit, buaya yang menerkam R tidak muncul-muncul ke permukaan lagi. 

A pun langsung bergegas melapor kepada keluarga R dan aparat hukum terdekat.

Kemudian tim gabungan dibentuk untuk melakukan pencarian yang terdiri dari relawan, Polairud Sangkulirang, Pos TNI AL Manubar, Babinsa Manubar, Brimob, dan masyarakat setempat. 

"Pada Jumat (28/2/205) tadi sekitar pukul 10.13 Wita, tubuh pria berinisial R itu ditemukan dalam keadaan mengenaskan, tangan sebelah kiri dan kaki sebelah kiri tidak ada," terangnya. 

Selang beberapa waktu, ternyata buayayang menerkam R ditemukan, "Singkatnya kaki dan tangan Roy ditemukan di dalam perut buaya," pungkasnya.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved