Megawati Instruksikan Kepala Daerah PDIP Tunda Ikut Retreat, Begini Tanggapan Wamendagri Bima Arya

Wamendagri Bima Arya Sugiarto angkat bicara soal instruksi dari Megawati Soekarnoputri untuk tunda ikut ikut retreat di Akmil Magelang.

Penulis: Alfian Firmansyah | Editor: Sigit Nugroho
Sumber: Kemendagri
TANGGAPI INSTRUKSI MEGAWATI - Wamendagri Bima Arya Sugiarto angkat bicara soal instruksi dari Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk tunda ikut ikut retreat di Akmil Magelang. Megawati menginstruksikan seluruh kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih dari PDIP untuk menunda ikut dalam kegiatan retreat  atau pembekalan di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, pada 21-28 Februari 2025. (Foto arsip 13 Februari 2025, Sumber: Kemendagri) 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati Soekarnoputri menginstruksikan seluruh kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih dari PDIP untuk menunda ikut dalam kegiatan retreat  atau pembekalan di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, pada 21-28 Februari 2025.

Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto angkat bicara soal instruksi dari Megawati itu.

Bima Arya menjelaskan, ia akan menunggu perkembangan kedatangan para kepala daerah terlebih dahulu.

"Kita tunggu perkembangan teman-teman sekalian sampai nanti pukul 15.00 WIB," kata Bima Arya saat konferensi pers di Magelang, Jawa Tengah, Jumat (21/2/2025).

Baca juga: Gubernur Jawa Barat Buka Suara Perihal Imbauan Larangan Retret oleh Megawati Soekarnoputri

"Maka akan kita ketahui bersama berapa kepala daerah yang hadir. Berapa yang tidak hadir dan alasannya apa saja," ujar Bima Arya.

Bima Arya menerangkan bahwa setelah mengetahui para kepala daerah yang hadir, ia akan menentukan sikap terhadap para kepala daerah yang tak hadir.

"Kami akan memberikan pernyataan kembali terkait dengan jumlah kehadiran dan apa kebijaksanaan dari Kemendagri, Akmil, dan Lemhanas terkait dengan kepala daerah yang tidak hadir itu," terang Bima Arya.

Sebelumnya, Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri menginstruksikan seluruh kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih dari PDIP untuk menunda ikut dalam kegiatan retreat atau pembekalan di Akmil Magelang, Jawa Tengah pada 21-28 Februari 2025.

Baca juga: Kata Wamendagri Bima Arya Ada 6 Perwakilan Kepala Daerah Akan Maju ke Depan Prabowo

Instruksi tersebut disampaikan Megawati melalui surat bernomor 7294 /IN/DPP//2025 pada Kamis (20/2/2025).

Dalam surat tersebut, tertulis bahwa Megawati menegaskan, permintaan penundaan itu berkaitan dengan dinamika politik nasional yang terjadi.

Terutama, setelah Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto ditahan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Megawati menyatakan, keputusan itu diambil dengan mempertimbangkan AD-ART PDIP.

Khususnya, Pasal 28 Ayat 1 yang menyebutkan bahwa Ketua Umum memiliki kewenangan penuh dalam mengendalikan kebijakan dan instruksi partai.

"Kepala daerah dan wakil kepala daerah untuk menunda perjalanan yang akan mengikuti retreat di Magelang pada tanggal 21- 28 Februari 2025. Sekiranya telah dalam perjalanan menuju Kota Magelang untuk berhenti dan menunggu arahan lebih lanjut dari Ketua Umum," berikut isi dari surat tersebut yang dilihat Warta Kota pada Kamis (20/2/2025) malam. 

"Tetap berada dalam komunikasi aktif dan stand by commander call," bunyi surat itu. (m32)

Baca berita WartaKotalive.com lainnya di Google News 

Ikuti saluran WartaKotaLive.Com di WhatsApp: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaYZ6CQFsn0dfcPLvk09

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved