Berita Nasional

Viral Tagar KaburAjaDulu di Medsos, Istana: Merantau Itu Bagus, tapi Jangan Jadi Pendatang Haram

Hasan Nasbi mengingatkan bahwa warga negara Indonesia (WNI) ingin merantau ke luar negeri maka harus memiliki kemampuan. 

Penulis: Alfian Firmansyah | Editor: Feryanto Hadi
Kompas.com/Kurnia Sari Aziza
KABURAJADULU- Hasan Nasbi Batupahat.menanggapi viralnya tagar KaburAjaDulu. Isu mengenai tagar ini digiring untuk menunjukkan kegeraman sebagian orang atas kepemimpinan Prabowo Subianto 

Karding menekankan pentingnya keterampilan bagi pekerja migran Indonesia (PMI) agar mereka dapat bersaing dan mendapatkan upah yang layak di negara tujuan.

Selain itu, tren ini juga dimanfaatkan oleh warganet untuk saling berbagi pengalaman dan merekomendasikan negara yang cocok bagi mereka yang ingin "kabur".

Negara-negara dengan banyak diaspora Indonesia menjadi pilihan yang lebih menarik bagi mereka yang baru pertama kali melangkah ke luar negeri.

Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) merilis data terkait penempatan dan perlindungan pekerja migran Indonesia untuk periode Januari hingga November 2024. 

Data tersebut mencatat sebanyak 272.164 PMI yang bekerja di luar negeri sepanjang tahun 2024, dengan mayoritas beroperasi di sektor informal, yaitu 145.962 orang, yang didominasi oleh pekerja migran perempuan sebanyak 187.127 orang.

(Kompas.com/Nicholas Ryan)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di WhatsApp.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.

Sumber: Warta Kota
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved