Pencurian

Bobol Koper, Empat Porter Lion Air di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar Maling Emas Milik Penumpang

Seorang penumpang yang terbang dari Bandara Sultan Hasanuddin menemukan kopernya rusak saat tiba di Bandara Haluoleo Kendari, Sabtu (8/2/2025)

Editor: Feryanto Hadi
Dok Polsek Bandara Sultan Hasanuddin Polres Maros
PORTER CURI EMAS - Foto salah satu porter Lion Air yang diduga mencuri emas milik penumpang di Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar. Polsek Bandara Sultan Hasanuddin mengamankan empat orang porter Lion Air yang diduga mencuri emas penumpang di Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar. 

 Saat diperiksa, emas yang disimpan dalam koper telah hilang.

Ia membeberkan membawa sejumlah perhiasan emas seperti, cincin emas seberat 1,95 gram, gelang emas seberat 2,98gram, dan jam tangan hilang dari dalam koper.

Korban mengalami kerugian hingga Rp 7,6 juta.
 
Dalam pengusutan polisi, diketahui koper milik korban disimpan di ruang bagasi pesawat dengan penerbangan JT 992.

Aksi emosionalnya menarik perhatian banyak orang hingga terekam dalam video yang viral di media sosial.

Polisi segera melakukan koordinasi dengan pihak Bandara Hasanuddin Makassar, dan setelah investigasi, empat porter Lion Air yang bertugas saat kejadian akhirnya diamankan.

Mereka kemudian digiring ke Mapolsek Bandara Sultan Hasanuddin, Polres Maros, Sulawesi Selatan

“Kami akan menindak tegas pelaku kejahatan, siapa pun itu. Selain itu, kami juga mengimbau maskapai penerbangan untuk meningkatkan pengawasan terhadap barang bawaan penumpang serta memberikan sanksi tegas kepada karyawan yang terbukti melakukan pelanggaran,” tegas Kapolres Maros, AKBP Douglas.

Kasus ini menjadi peringatan bagi maskapai penerbangan dan pengelola bandara untuk memperketat sistem keamanan bagasi guna menghindari kejadian serupa di masa mendatang. 

Viral di media sosial

Sebelumnya, mengutip dari video yang diterima Tribunnewssultra.com Senin (10/2/2025), memperlihatkan seorang wanita marah-marah, sembari membuka barang bawaan dalam koper miliknya.

Video tersebut juga viral di media sosial dan menjadi perhatian warganet.

Tampak sejumlah petugas otoritarian Bandara Halu Oleo Kendari, dan sejumlah penumpang ikut menyaksikan aksi wanita tersebut

Korban sebelumnya menolak membagasikan koper miliknya, sebab didalamnya terdapat perhiasan dan laptop.

Namun pihak bandara di penerbangan sebelumnya, memaksa membagasikan koper korban.

Hingga akhirnya, saat tiba di Bandara Halu Oleo, korban menyaksikan kunci koper terlepas, setelah dicek perhisan berupa cincin emas hilang.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved