Kesehatan

Stem Cell Centre di RS Universitas Hasanuddin, Wapres ke-12 JK Terapi Sel Punca, Ini Manfaatnya

Celltech Stem Cell Centre Ada di RS Universitas Hasanuddin, Ini Manfaat Sel Punca. Penyimpanan tali pusat dapat dilakukan dengan mudah di Makassar.

Editor: Dodi Hasanuddin
Istimewa
Stem Cell Centre di RS Universitas Hasanuddin, Wapres ke-12 JK Terapi Sel Punca, Ini Manfaatnya 

WARTAKOTALIVE.COM, MAKASSAR - Makassar kini menjadi pusat layanan kesehatan mutakhir dengan diresmikannya Celltech Stem Cell Centre di RS Universitas Hasanuddin (RS UNHAS). 

Kolaborasi antara Celltech Vinski Tower dan UNHAS ini menghadirkan terobosan baru bagi masyarakat Sulawesi Selatan, khususnya dalam penyimpanan tali pusat bayi baru lahir dan terapi sel punca atau stem cell.

Presiden World Council of Stem Cell (WOCS), Prof. dr. Deby Vinski, MSc, PhD, turut hadir dalam peluncuran ini.

Baca juga: Presiden Organisasi Stem Cell Dunia Dipimpin Oleh Prof dr Deby Vinski Asal Indonesia

Ia menjelaskan, penyimpanan tali pusat kini dapat dilakukan dengan mudah di Makassar tanpa harus ke Jakarta atau luar negeri. 

“Cukup hubungi hotline Bank Celltech dan beri tahu dokter kandungan, tim UNHAS Celltech akan mengambil langkah selanjutnya,” ujar Prof. Deby.

Terobosan ini merupakan hasil dari MOU yang telah ditandatangani sejak 2016 antara UNHAS dan Celltech Vinski Tower.

Menurut Prof. Deby, terapi sel punca berbasis evidence-based telah terbukti efektif untuk lebih dari 80 jenis penyakit, seperti diabetes, stroke, gangguan ginjal, penyakit jantung, dan autoimun.

Baca juga: The Aesthetics Skin Buka Klinik Cabang di Rawamangun, Ada Perawatan Stem Cell untuk Kulit Glowing

Kemudian kelainan darah, luka bakar, hingga gangguan perkembangan seperti autism spectrum disorder dan cerebral palsy.

Tokoh dan Selebriti Manfaatkan Terapi Stem Cell

Manfaat terapi stem cell telah dirasakan oleh berbagai tokoh nasional, termasuk Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Dr. Muhammad Jusuf Kalla.

Selanjutnya adalah Ketua Umum Partai NasdDem Surya Paloh, mantan Menteri Pertahanan Prof. Mahfud MD, dan pengacara terkenal Hotman Paris Hutapea.

Bahkan, publik figur seperti Ustazah Oki Setiana Dewi dan keluarganya juga mendapatkan manfaat kesehatan dari terapi ini.

Salah satu kisah inspiratif datang dari seorang pasien yang mengalami autoimun selama 17 tahun dan berhasil pulih berkat terapi stem cell yang dikembangkan oleh Celltech.

Peresmian oleh Rektor UNHAS dan Tim Ahli

Rektor Universitas Hasanuddin, Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc, yang dikenal berpikiran maju, memimpin peresmian ini bersama Direktur RS UNHAS, Prof. dr. Andi Muh Ichsan, dan Komite Sel Punca, termasuk dr. Marhaen Hardjo dan Prof. Farida.

Sumber: Warta Kota
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved