75 Personel Damkar Padamkan Api di Tempat Pembuatan Makan Bergizi Gratis di Cipayung Jakarta Timur

Wahid menjelaskan pemadaman berlangsung lebih kurang 60 menit. Selama proses pemadaman, petugas Damkar mengakui tidak ada kesulitan.

Penulis: Rendy Rutama | Editor: Mohamad Yusuf
Istimewa
ILUSTRASI Upaya petugas pemadam kebakaran menjinakkan api. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - 75 personel Damkar dikerahkan guna memadamkan api di tempat katering pembuatan makan bergizi gratis (MBG) program pemerintah, Jalan Kramat Aris, Kelurahan Setu, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur pada Selasa (21/1/2025).

Kepala Seksi Operasi (Kasi Ops) Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur, Abdul Wahid mengatakan belasan mobil pemadam pun juga dikerahkan untuk alat bantu pemadaman.

“Total ada 75 personel kami kerahkan dan 15 unit mobil pemadam untuk padamkan api,” kata Wahid saat dikonfirmasi, Selasa (21/1/2025).

Wahid menjelaskan pemadaman berlangsung lebih kurang 60 menit. Selama proses pemadaman, petugas Damkar mengakui tidak ada kesulitan.

“Sudah padam ya, awalnya kebakaran pukul 17.33 WIB terus pemadaman berakhir pukul 18.36 WIB,” jelasnya.

Wahid memastikan tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa tersebut.

Baca juga: Satu Kantong Jenazah Berisi Tulang Belulang Korban Kebakaran Glodok Plaza Jakbar Dievakuasi Hari Ini

Hanya saja kerugian materil ditafsir hingga ratusan juta rupiah. “Tidak ada korban, alias nihil, hanya kerugian mencapai Rp 600 juta,” tegasnya.

Sementara pemilik katering sekaligus tempat, Sujarwo (47) mengatakan kebakaran diduga disebabkan korsleting arus listrik.

“Tadi ada konslet betulin kabel karena kami kan lagi pembetulan kabel, nah jam 17.00 WIB itu karyawan kan turun istirahat jadi konsletnya itu tadi antara kabel itu ada percikan bagian paling atas sendiri,” kata Sujarwo saat ditemui di lokasi, Selasa (21/1/2025).

Baca juga: Kebakaran Hebat Lalap Puluhan Rumah di Gang Laler Kemayoran Jakpus, Ini Tanggapan Pj Gubernur DKI 

Sujarwo menjelaskan kebakaran tepat terjadi ketika pihaknya tengah beristirahat mempersiapkan katering untuk progam MBG yang nantinya akan diantar ke sekolah.

Imbas dari kebakaran itu diperkirakan melalap seluruh bagian lantai empat.

“Posisi awal kebakaran itu lantai empat, lantai tiga dan empat intinya tidak ada orang sama sekali,” jelasnya.

Sujarwo menuturkan saat terjadi kebakaran, pihaknya sudah berupaya memadamkan api menggunakan APAR yang dimiliki.

Baca juga: Kebakaran di Bank Panin Jalan Jenderal Sudirman Jakpus Diduga Akibat Proses Pengelasan

Namun nahas api terus membesar dan ia pun langsung menghubungi Damkar setempat guna memadamkan api.

“Ada 13 APAR kami punya tidak cukup, akhirnya telepon Damkar untuk padamkan api,” tuturnya.

Pihak Damkar yang berada di lokasi pun masih melakukan pendinginan di lokasi kejadian dengan sejumlah personel dan memanfaatkan mobil pemadam.  (m37)

 

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved