Berita Jakarta

Generasi Muda Cari Koin Jagat hingga Rusak Fasum, Kombes Ade Ary: Kami Tunggu Laporan yang Dirugikan

Generasi muda sedang gandrung dengan koin jagat, mereka bermimpi dapat uang banyak dengan cara mudah.

Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Valentino Verry
Warta Kota/Ramadhan L Q
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan pihaknya sedang menunggu laporan dari masyarakat yang merasa dirugikan akibat keberadaan game koin jagat. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Saat ini, tengah tren warga berburu koin di beberapa tempat khususnya di wilayah Jakarta.

Mereka mencarinya dengan menggunakan sebuah aplikasi bernama "Jagat".

Aplikasi berbasis peta itu dapat menunjukkan titik koordinat atau keberadaan koin itu.

Nantinya, mereka akan menemukan koin dengan sejumlah nominal yang bervariatif mulai dari Rp300.000 sampai Rp100 juta.

Baca juga: Pencari Koin Jagat Kian Liar, Akun Resmi Jagatapp_id Imbau Warga tidak Rusak Fasos dan Fasum

Namun, hal ini disayangkan karena membuat sejumlah fasilitas sosial (fasos) dan fasilitas umum (fasum) rusak.

Pihak kepolisian dalam hal ini Polda Metro Jaya turut menyoroti tren yang sedang ramai tersebut.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi menuturkan, sampai saat ini belum ada yang membuat laporan.

"Apabila nanti ada pihak yang merasa dirugikan tentunya wajib kami tindak lanjuti," ucap Ade Ary, kepada wartawan, di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (13/1/2025).

Baca juga: Koin Jagat Diburu Banyak Orang, Kasatpol PP DKI Satriadi Gunawan Imbau Warga Jaga Fasilitas Umum

Ia pun mengimbau agar melakukan kegiatan tersebut dengan baik, ramah lingkungan, tidak merugikan orang lain, dan tidak merusak.

Koordinasi telah dilakukan dengan jajaran Polres yang ada di wilayah hukum (wilkum) Polda Metro Jaya.

Hal tersebut guna memantau situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).

"Kepada masyarakat agar dalam melaksanakan atau melakukan aktivitas tetap dilakukan atau berorientasi pada bagaimana situasi Kamtibmas tercipta dengan aman, kita saling menghargai satu sama lain," katanya. 

Baca berita WartaKotalive.com lainnya di Google News 

Ikuti saluran WartaKotaLive.Com di WhatsApp: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaYZ6CQFsn0dfcPLvk09

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved