Natal dan Tahun Baru

Setelah Dihentikan Tiga Hari, Dishub DKI Kembali Operasikan Transportasi Kapal

Kepala Dinas Perhubungan DKI, Syafrin Liputo mengatakan, kondisi cuaca saat ini mulai membaik dan memungkinkan kapal untuk berlayar lagi.

istimewa
Kepala Dinas Perhubungan DKI, Syafrin Liputo mengatakan kini transportasi kapal laut dibuka lagi setelah sebelumnya cuaca buruk 

WARTAKOTALIVE.COM, GAMBIR - Setelah tiga hari tidak beroperasi akibat gelombang tinggi, Dinas Perhubungan DKI kini memebuka kembali layanan transportasi kapal

Keputusan ini diambil Dinas Perhubungan DKI setelah mendapat informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Kepala Dinas Perhubungan DKI, Syafrin Liputo mengatakan, kondisi cuaca saat ini mulai membaik dan memungkinkan kapal untuk berlayar lagi.

"Saat ini, kami telah menyiapkan sebanyak 10 unit kapal laut yang siap beroperasi. Namun, semua tetap bergantung pada kondisi cuaca yang diinformasikan BMKG. Jika cuaca memungkinkan, maka semua kapal akan melayani penumpang," ujarnya, Kamis (19/12/2024).

Menurut Syafrin, beberapa waktu lalu kondisi cuaca dan gelombang di laut cukup tinggi hingga 2,5 meter.

Baca juga: 3 Ruas Jalan Tol ini Tarifnya Diskon Selama Musim Libur Natal dan Tahun Baru 2025

Sehingga, Dinas Perhubungan DKI menggentikan operasional kapal untuk menghindari risiko keselamatan bagi penumpang, nakhoda dan anak buah kapal (ABK).

"Kami memutuskan untuk menunda keberangkatan kapal sebagai langkah mitigasi untuk melindungi penumpang," tambahnya.

Syafrin mengaku, dirinya sempat mendapat laporan adanya insiden kapal karam saat membawa barang karena memaksakan untuk berlayar ketika gelombang tinggi. 

Peristiwa itu menjadi pengingat pentingnya bagi seluruh kapal agar mematuhi prediksi cuaca dan rekomendasi dari BMKG.

Baca juga: Polisi Siaga Jaga Keamanan 141 Gereja di Kabupaten Bekasi Selama Natal dan Tahun Baru 2025

"Upaya kami memitigasi berupa menunda keberangkatan, ini juga dari aspek penumpang," tuturnya.

Sebagai informasi, pada Kamis (12/12/2024) ada salah satu kapal mengalami kebocoran pada sisi kiri karena memaksa berlayar ketika cuaca buruk.

Kapal itu karam ketika melakukan perjalanan dari Pulau Harapan ke Pulau Tidung, Kepulauan Seribu.

Namun, sesampai di sekitar Pulau Karang Beras, mengalami kebocoran pada disi kiri sekira pukul 09.00 WIB.

Kapal sempat terendam dan seluruh ABK maupun Nakhoda berhasil selamatkan diri. (m26)

 

Baca Wartakotalive.com berita lainnya di Google News

Dapatkan informasi lain dari WartaKotaLive.Com lewat WhatsApp : di sini

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved