Berita Olahraga

Sejarah UFC, dari Pertarungan 'Brutal' dan Skandal Perjudian hingga Jadi Ajang Bela Diri Dunia

Sejarah dan Polemik UFC, Mulai dari Pertarungan 'Brutal' dan Skandal Perjudian hingga Jadi Ajang Bela Diri Dunia

Editor: Dwi Rizki
Kompas.com
Charles Oliveira menang angka atas Michael Chandler dalam UFC 309 di Madison Square Garden, New York, Amerika Serikat, pada Sabtu (16/11/2024) malam waktu setempat atau Minggu waktu Indonesia. 

Ultimate Fighting Championship (UFC), organisasi seni bela diri campuran (MMA) terbesar di dunia, tidak dapat dipisahkan dari sosok CEO-nya, Dana White

Sejak mengambil alih kepemimpinan pada tahun 2001, White telah mengubah wajah olahraga ini, membawa UFC dari krisis finansial menuju kesuksesan global yang luar biasa.

Pada awal 2000-an, UFC berada dalam kesulitan finansial dan kurang mendapatkan pengakuan mainstream.

Namun, perubahan signifikan terjadi ketika Dana White memperkenalkan UFC kepada dua investor besar, Lorenzo dan Frank Fertitta, pada tahun 2001.

Mereka membeli UFC dan memberi White kendali penuh atas operasional dan strategi perusahaan.

Sebelum kepemilikan Fertitta, UFC hampir bangkrut dan menghadapi tekanan hukum yang besar.

MMA dianggap sebagai olahraga yang brutal dan liar, dengan banyak kritik terkait keamanannya.

Namun, Dana White memiliki visi yang berbeda, ia meyakini bahwa MMA memiliki potensi besar untuk berkembang menjadi olahraga yang diterima luas, asalkan disajikan dengan cara yang lebih profesional.

Transformasi UFC

Langkah pertama yang diambil oleh Dana White adalah memperkenalkan aturan yang lebih ketat untuk meningkatkan keselamatan para petarung.

Ia juga menghapus unsur kekerasan yang tidak perlu dan memperkenalkan regulasi yang lebih baik di setiap pertarungan.

Langkah ini membantu UFC mendapatkan pengakuan dari otoritas olahraga, jaringan televisi, dan sponsor besar yang sebelumnya enggan terlibat karena ketidakjelasan regulasi.

Pada tahun 2005, White meluncurkan acara reality show The Ultimate Fighter (TUF) di stasiun televisi Spike TV.

Acara ini menjadi titik balik besar bagi UFC, tidak hanya memberikan spotlight bagi para petarung MMA, tetapi juga memperkenalkan olahraga ini kepada penonton yang lebih luas.

The Ultimate Fighter membantu menarik perhatian generasi muda dan mempopulerkan bintang-bintang masa depan UFC.

UFC Sebagai Merek Global

Salah satu pencapaian terbesar Dana White adalah menjadikan UFC sebagai merek global.

Ia sadar bahwa untuk berkembang, UFC harus berinovasi dalam pemasaran dan memperluas jangkauannya ke seluruh dunia.

White tidak hanya fokus pada pasar domestik di Amerika Serikat, tetapi juga membawa UFC ke berbagai negara, seperti Kanada, Brasil, Jepang, dan Eropa, membuktikan bahwa MMA bisa diterima di berbagai budaya.

Peningkatan popularitas UFC juga ditandai dengan kesepakatan besar dengan perusahaan-perusahaan seperti Reebok (sebagai sponsor resmi pakaian olahraga) dan MOLA serta ESPN (yang menyiarkan pertandingan UFC secara eksklusif).

UFC kini menghasilkan pendapatan tahunan miliaran dolar, dengan acara-acara besar seperti UFC 229 yang menarik jutaan penonton dan pembeli tiket pay-per-view (PPV).

Selain itu, UFC telah melahirkan sejumlah petarung kelas dunia yang menjadi bintang internasional, seperti Conor McGregor, Khabib Nurmagomedov, Jon Jones, dan Amanda Nunes.

Keberhasilan mereka di dalam oktagon turut meningkatkan daya tarik UFC di kalangan penggemar olahraga.

UFC juga berhasil menggelar acara di berbagai negara, termasuk Tiongkok, Abu Dhabi, dan Australia, serta memperkenalkan UFC Fight Island di Dubai selama pandemi COVID-19, yang memungkinkan acara tetap berjalan dengan aman.

Pada tahun 2016, UFC dijual kepada perusahaan grup WME-IMG dengan harga miliaran dolar.

Penjualan ini mencerminkan nilai besar yang telah dibangun oleh Dana White dan timnya.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

Ikuti saluran WartaKotaLive.Com di WhatsApp

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved