Berita Olahraga
Kisah Dana White Mengubah UFC dari Pertarungan 'Brutal' Jadi Ajang Bela Diri yang Diakui Dunia
Kisah Dana White Mengubah UFC dari Pertarungan 'Brutal' Jadi Ajang Bela Diri yang Diakui Dunia
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Ultimate Fighting Championship (UFC), organisasi seni bela diri campuran (MMA) terbesar di dunia, tidak dapat dipisahkan dari sosok CEO-nya, Dana White.
Sejak mengambil alih kepemimpinan pada tahun 2001, White telah mengubah wajah olahraga ini, membawa UFC dari krisis finansial menuju kesuksesan global yang luar biasa.
Pada awal 2000-an, UFC berada dalam kesulitan finansial dan kurang mendapatkan pengakuan mainstream.
Namun, perubahan signifikan terjadi ketika Dana White memperkenalkan UFC kepada dua investor besar, Lorenzo dan Frank Fertitta, pada tahun 2001.
Mereka membeli UFC dan memberi White kendali penuh atas operasional dan strategi perusahaan.
Sebelum kepemilikan Fertitta, UFC hampir bangkrut dan menghadapi tekanan hukum yang besar.
MMA dianggap sebagai olahraga yang brutal dan liar, dengan banyak kritik terkait keamanannya.
Namun, Dana White memiliki visi yang berbeda, ia meyakini bahwa MMA memiliki potensi besar untuk berkembang menjadi olahraga yang diterima luas, asalkan disajikan dengan cara yang lebih profesional.
Transformasi UFC
Langkah pertama yang diambil oleh Dana White adalah memperkenalkan aturan yang lebih ketat untuk meningkatkan keselamatan para petarung.
Ia juga menghapus unsur kekerasan yang tidak perlu dan memperkenalkan regulasi yang lebih baik di setiap pertarungan.
Langkah ini membantu UFC mendapatkan pengakuan dari otoritas olahraga, jaringan televisi, dan sponsor besar yang sebelumnya enggan terlibat karena ketidakjelasan regulasi.
Pada tahun 2005, White meluncurkan acara reality show The Ultimate Fighter (TUF) di stasiun televisi Spike TV.
Acara ini menjadi titik balik besar bagi UFC, tidak hanya memberikan spotlight bagi para petarung MMA, tetapi juga memperkenalkan olahraga ini kepada penonton yang lebih luas.
The Ultimate Fighter membantu menarik perhatian generasi muda dan mempopulerkan bintang-bintang masa depan UFC.
Asia Junior Championships 2025 Bergulir, Berikut Daftar Skuad Tim Indonesia |
![]() |
---|
Mengenal IMS yang Jadi Lokasi UFC Fight Night Indonesia, Dilengkapi Tribun VVIP hingga Kolam Jacuzzi |
![]() |
---|
Sejarah UFC, dari Pertarungan 'Brutal' dan Skandal Perjudian hingga Jadi Ajang Bela Diri Dunia |
![]() |
---|
Highlight UFC 310: Pantoja Rear Naked Choke Kai Asakura, Bryce Mitchell Knockout Kron Gracie |
![]() |
---|
Dominasi Octagon, Alexandre Pantoja Pertahankan Sabuk Juara Flyweight Usai Tumbangkan Kai Asakura |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.