Viral Medsos

Viral Pemotor di Jagakarsa Jaksel Timpuk Bus TransJakarta dengan Batu, AKP Iwan: Kami Sedang Cari

Sekarang ini emosi masyarakat mudah tersulut, salah sedikit langsung ngamuk, seperti seorang pemotor yang menimpuk bus Transjakarta dengan batu.

Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Valentino Verry
istimewa
Pengendara sepeda motor menimpuk bus Transjakarta dengan batu besar ke arah kaca depan di kawasan Jagakarsa, Jaksel. Kini, polisi sedang memburu sang pemotor. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Viral di media sosial sebuah video yang menunjukkan bus TransJakarta dilempar batu oleh pengendara sepeda motor di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan.

Hal tersebut sebagaimana diunggah akun Instagram @lbj_jakarta, pada Rabu (13/11/2024).

Awalnya, bus sedang melintas di Jalan Raya Lenteng Agung, Jagakarsa dekat Stasiun Lenteng Agung.

Tiba-tiba seorang pengemudi motor berhenti di tikungan arah Jalan Moh. Kahfi 2, Srengseng Sawah.

Pemotor yang mengenakan helm, jaket, dan celana pendek itu menimpuk batu besar ke arah kaca depan bus.

Setelah menimpuk, ia langsung tancap gas ke arah Jalan Moh. Kahfi 2, dengan kondisi belakang motor tanpa pelat nomor.

Baca juga: Viral Pria Bertopi Hadang Bus Transjakarta Sembari Tenteng Sajam di Sarinah Jakpus, Ini Kronologinya

Baca juga: Wanita Pegawai Kemendikbud Jadi Korban Copet di Bus TransJakarta, Handphone Seharga Rp 19 Juta Raib

"Mobil dilempar nih mobil dilempar, nih... nih... nih, enggak jelas nih orang, noh... noh," ujar sopir bus, dari video yang diunggah.

Kaca bus beruntung tidak sampai pecah berantakan ke luar maupun dalam.

Hanya menyisakan retak pada kaca bagian depan bus TransJakarta.

Kapolsek Jagakarsa AKP Iwan Gunawan menuturkan, pihaknya sudah mengecek ke tempat kejadian perkara (TKP).

"Polsek Jagakarsa sendiri, kami sudah turunkan dan kirim tim untuk cari tahu, cari informasi terhadap terduga pelaku," ucapnya, saat dikonfirmasi, Kamis (14/11/2024).

Ilustrasi - Bus Transjakarta kerap jadi sasaran kemarahan warga.
Ilustrasi - Bus Transjakarta kerap jadi sasaran kemarahan warga. (Dok. MTI Pusat)

Menurut Iwan, belum ada laporan polisi (LP) setelah kejadian tersebut.

Meski begitu, pihaknya tetap turun tangan terkait peristiwa itu.

"Tapi dari video sih tidak ada pelat nomor. Tapi kami cari tahu sekeliling, mungkin ada yang kenal. Sampai sekarang belum ada info," tutur dia. 

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

Ikuti saluran WartaKotaLive.Com di WhatsApp: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaYZ6CQFsn0dfcPLvk09

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved