Kecelakaan

Sopir Truk yang Tabrak Lari Puluhan Orang di Tangerang Sempat Melawan, Arifin: Lempar Batu ke Warga

Sopir truk kontainer yang tabrak lari puluhan pengendara di kawasan tugu Adipura, Kota Tangerang, Banten, Kamis (31/10/2024) sore, sempat perlawanan.

|
Warta Kota/Nuri Yatul Hikmah
Suasana di Tugu Adipura Tangerang usai insiden kecelakaan, Kamis (31/10/2024). Sopir truk kontainer yang tabrak lari puluhan pengendara di kawasan tugu Adipura, Kota Tangerang, Banten, Kamis (31/10/2024) sore, sempat perlawanan. 

WARTAKOTALIVE.COM, TANGERANG — Sopir truk kontainer yang tabrak lari puluhan pengendara di kawasan tugu Adipura, Kota Tangerang, Banten, Kamis (31/10/2024) sore, rupanya sempat melakukan perlawanan kala massa ramai menghajarnya.

Diceritakan oleh Arifin Eko (40) selaku pengamen yang biasa mangkal di sekitar lokasi kejadian, insiden kecelakaan itu terjadi sekira pukul 15.30 WIB.

Mulanya sopir truk berinisial JFN (24) melaju dari Perum Graha Raya menuju Jalan Hasyim Hasyari.

Dia kemudian melaju cepat dan berputar dua kali di area tugu Adipura, Tangerang, Banten.

Di saat JFN tancap gas tersebut, sejumlah pengendara berjatuhan. Mulai dari siswa SMA, ibu-ibu, hingga pengemudi ojek dan taksi online. 

"Di sini (Tugu Adipura) dia mutar dua kali putaran, terakhir dia mau mundur, alhamdulillah bannya nyangkut ke tangga (median) tugu," kata Arifin saat ditemui Warta Kota di lokasi, Jumat (1/11/2024).

"Kalau misalnya posisi bannya enggak nyangkut dia masih bisa kabur itu," imbuhnya.

Menurut Arifin, saat sopir tidak bisa melajukan mobilnya ke manapun, warga seketika meluapkan emosinya dan menghajar JFN yang masih berada di kursi kemudi.

Sementara di sekitarnya, terdapat dua mobil yang ringsek akibat dihantam truk.

Baca juga: Cerita Warga Kepung Truk Ugal-ugalan di Tangerang, Dikejar Puluhan Pengendara

"Sopirnya kekeh (bersikukuh) banget enggak mau keluar. Pas dia udah mau keluar, dia sempat mau lari juga naik ke atas mobil," jelas Arifin.

"Nah warga-warga yang ini langsung narik, jatuh dia, langsung diamuk masa itu juga," imbuhnya.

Arifin berujuar, sebelum insiden sopir manjat kap mobil tersebut, warga sempat melempari dia dengan batu lantaran tak kunjung keluar. 

Namun, beberapa batu yang masuk ke dalam mobil kemudinya, ia lempar balik ke luar dan mengenai sejumlah warga hingga alami luka-luka.

"Udah dilempar batu, dia lemparin lagi. Jadi, batu dilempar (sama massa), sopirnya lempar balik juga. (Warga) ada luka lecet," jelas Arifin.

Menurutnya, hal itu pula yang membuat warga semakin emosi kepada JFN.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved