Kabinet Merah Putih
Prabowo Subianto Lantik Menteri Kabinet, Mayor Teddy Masih Berdiri di Belakangnya
Presiden Prabowo Subianto pada Senin (21/10/2024) melantik 48 Menteri di Istana Merdeka, Jakarta Pusat.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto pada Senin (21/10/2024) melantik 48 Menteri di Istana Merdeka, Jakarta Pusat.
Menariknya, Mayor Teddy Indra Wijaya yang ditunjuk menjadi Menteri Sekretaris Kabinet (Seskab) masih berdiri di belakang Prabowo Subianto saat pelantikan.
Padahal seharusnya Prabowo sudah didampingi ajudan yang baru, yaitu Kolonel Infanteri Wahyo Yuniartoto.
Penunjukan Mayor Teddy Indra Wijaya sebagai sekretaris kabinet adalah sebuah kejutan.
Sebab posisi Sekretaris Kabinet adalah setara menteri.
Hal itu merupakan lompatan besar dalam karier Mayor Teddy.
Sebelumnya Mayor Teddy adalah ajudan Prabowo.
Baca juga: Prabowo Tunjuk Mayor Teddy Jadi Seskab, Pengamat Efriza: Ini Adalah Kabinet Bagi-bagi Kekuasaan
Berikut daftar 48 Menteri Kabinet Merah Putih yang dilantik Presiden Prabowo Subianto :
- Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan: Budi Gunawan
- Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan: Yusril Ihza Mahendra
- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian: Airlangga Hartarto
- Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan: Pratikno
- Menteri Kordinator infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan: Agus Harimurti Yudhoyono
- Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat: Muhaimin Iskandar
- Menteri Koordinator Bidang Pangan: Zulkifli Hasan
- Menteri Sekretaris Negara: Prasetyo Hadi
- Menteri Dalam Negeri: Tito Karnavian
- Menteri Luar Negeri: Sugiono
- Menteri Pertahanan: Sjafrie Sjamsoeddin
- Menteri Agama: Nasaruddin Umar
- Menteri Hukum: Supratman Andi Agtas
- Menteri HAM: Natalius Pigai
- Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan: Agus Andrianto
- Menteri Keuangan: Sri Mulyani
- Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah: Abdul Mu'ti
- Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi: Satryo Soemantri Brojonegoro
- Menteri Kebudayaan: Fadli Zon
- Menteri Kesehatan: Budi Gunadi Sadikin
- Menteri Sosial: Saifullah Yusuf
- Menteri Ketenagakerjaan: Yassierli
- Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia: Abdul Kadir Karding
- Menteri Perindustrian: Agus Gumiwang Kartasasmita
- Menteri Perdagangan: Budi Santoso
- Menteri ESDM: Bahlil Lahadalia
- Menteri Pekerjaan Umum: Dody Hanggodo
- Menteri Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman: Maruarar Sirait
- Menteri Desa: Yandri Susanto
- Menteri Transmigrasi dan Percepatan Kawasan Timur Indonesia: M. Iftitah Sulaiman
- Menteri Perhubungan: Dody Purwagandhi
- Menteri Komunikasi dan Digital: Meutya Hafid
- Menteri Pertanian: Andi Amran Sulaiman
- Menteri Kehutanan: Raja Juli Antoni
- Menteri Kelautan dan Perikanan: Sakti Wahyu Trenggono
- Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN: Nusron Wahid
- Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional atau Bappenas:Rachmat Pambudy
- Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi: Rini Widyantini
- Menteri Badan Usaha Milik Negara: Erick Thohir
- Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga: Wihaji
- Menteri Lingkungan Hidup/Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup: Hanif Faisol Nurofiq
- Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal: Rosan Roeslani
- Menteri Koperasi: Budi Arie Setiadi
- Menteri UMKM: Maman Abdurrahman
- Menteri Pariwisata: Widianti Putri
- Menteri Ekonomi Kreatif: Teuku Riefky Harsya
- Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak: Arifah Choiri Fauzi
- Menteri Pemuda dan Olahraga: Ario Bimo Nandito Ariotedjo
- Jaksa Agung: Sanitiar Burhanuddin
- Badan Intelijen Negara: Muhammad Herindra
- Kepala Staf Kepresidenan: AM Putranto
- Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan: Hasan Nasbi
- Sekretaris Kabinet: Mayor Teddy Indra Wijaya.
- Ketua Dewan Ekonomi Nasional : Luhur Binsar Panjaitan
Kejutan penunjukan Mayor Teddy
Pengamat Politik, Citra Institut, Efriza, menyebut bahwa penunjukkan Mayor Teddy merupakan hak prerogatif Prabowo sebagai kepala negara.
"Terlihat sekali menterinya selain dianggap profesional, tetapi tidak bisa dipungkiri ini adalah kabinet bagi-bagi kekuasaan," kata Efriza, Senin (21/10/2024).
"Karena, bukan hanya Mayor Teddy yang dapat, tetapi beberapa relawan orang yang benar berpeluang. Bahkan, Budi Gunawan masuk," ujar Efriza.
Efriza menerangkan, sesuai penilain dari Prabowo Subianto, Mayor Teddy sangat layak menjadi sekretaris kabinet.
Baca juga: Mayor Teddy Jadi Sekab di Kabinet Prabowo, Harus Mundur dari TNI? Ini Aturannya
Namun, jika dinilai secara nyata, Prabowo ingin mengangkat level Mayor Teddy dari seorang ajudan di balik layar dan kini harus mengurus kabinet.
"Apakah memang sudah pantas dan sesuai kapabilitas dan kapasitasnya, karena berat sekretaris kabinet ini," ucap Efriza.
Momen Hari Terakhir Hasan Nasbi Kepala PCO Mengikuti Sidang Kabinet di Istana |
![]() |
---|
Inilah Menteri Terkaya Kabinet Merah-Putih Tembus Rp 5,4 triliun, Setara APBD Kota/Kabupaten |
![]() |
---|
Dito Ariotedjo Ungkap Alasan Jadikan Ratu Tisha Sebagai Tenaga Ahli Menteri |
![]() |
---|
AHY Bocorkan Alasan Presiden Prabowo Subianto Minta Menteri Pakai Mobil Dinas Maung |
![]() |
---|
Menteri LH Sebut Teknologi Pengelolaan TPST Bantargebang Sudah Baik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.