Kabar Artis

Yudha Arfandi Dituntut Hukuman Mati oleh Jaksa, Dianggap Bersalah Atas Kematian Anak Tamara Tyasmara

Kasus kematian Dante dengan terdakwa Yudha Arfandi, menghadapi sidang beragendakan tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU).

Penulis: Arie Puji Waluyo | Editor: Feryanto Hadi
Warta Kota/Arie Puji
Terdakwa Yudha Arfandi disela menjalani sidang perkara kematian Dante anak Tamara Tyasmara dan Angger Dimas di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Kamis (11/7/2024). Dante meninggal dunia setelah diduga ditenggelamkan di kolam renang di Duren Sawit, Jakarta Timur, 27 Januari 2024. 

Yudha Arfandi Akui Salah Menenggelamkan Dante hingga 12 Kali

Terdakwa Yudha Arfandi mengaku salah setelah menenggelamkan Dante hingga 12 kali di kolam renang Palem, Duren Sawit, Jakarta Timur, pada 27 Januari 2024.

Hal itu diungkap Yudha Arfandi dalam kesaksiannya di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Kamis (29/8/2024).

Awalnya, Yudha Arfandi membenarkan keseluruhan dari rekaman CCTV kolam renang itu, termasuk, yang 12 kali menenggalamkan Dante.

Baca juga: Tamara Tyasmara Menangis, Saksi Ahli Sebut Ada Gangga dalam Tubuh Dante karena Ditenggelamkan Lama

"Betul (kecuali yang 54 detik), ada dua sisi, ada yang dia berenang," kata Yudha Arfandi dalam kesaksiannya saat ditanya hakim ketua Immanuel.

Yudha Arfandi mengatakan, menenggelamkan untuk melatih napas dan membuat Dante tidak panik ketika berenang.

Yudha tahu Dante takut dengan air hingga tidak mau melihat anak Angger Dimas dan Tamara Tyasmara itu panik.

Baca juga: Sedih, Tamara Tyasmara Menangis Lihat Ulang Rekaman CCTV Detik-detik Dante Tenggelam di Kolam Renang

"Saya hanya (ingin) untuk melatih napas dan (buat Dante) tidak panik," ucap Yudha Arfandi.

Yudha Arfandi juga mengakui bahwa sebenarnya tidak terlalu paham cara melatih renang.

Namun, ia menerapkan hal itu ke Dante karena merasa untuk tidak takut air maka harus menengelamkan atau membenamkan diri diri di dalam kolam.

Baca juga: Jadi Saksi Kematian Dante, Angger Dimas Akui Dapat Ancaman Diduga dari Orang Suruhan Yudha Arfandi

Yudha bahkan mengaku tidak tahu kondisi Dante saat itu yang belum terlalu siap untuk menyelam ke dalam air dengan rentan waktu berdekatan.

Hal itu membuat Dante lemas.

"Saya kurang tahu dan saya sama-sama (dengan Dante) menggitung 1, 2, 3," ucap Yudha Arfandi.

Baca juga: Angger Dimas Sebut Diancam dan Diteror Orang Tidak Dikenal Setelah Dante Meninggal Akibat Tenggelam

"Kalau tangan dia masih di pinggir harusnya dia tidak siap," kata hakim.

Hakim kemudian bertanya alasan Yudha Arfandi tetap mengajak Dante untuk latihan pernapasan dengan menenggelamkannya., padahal tahu kondisi Dante juga lemas saat itu.

Sumber: Warta Kota
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved