Berita Nasional

Kata Waketum PBB Soal Insiden di Kantor DPP yang Bikin Orang-orang Lari Keluar Sambil Teriak Ledakan

Kata Waketum PBB Soal Insiden di Kantor DPP yang Bikin Orang-orang Lari Keluar Sambil Teriak Ledakan

|
Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Budi Sam Law Malau
Wartakotalive.com/ Ramadhan LQ
Situasi di Kantor DPP Partai Bulan Bintang (PBB) atau Markas PBB di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan, usai insiden yang membuat orang-orang di sana berhamburan keluar sambil berteriak ada ledakan, Sabtu (21/9/2024) dinihari. 

Adapun yang terbakar akibat peristiwa itu adalah loker besi berisi dokumen-dokumen sudah tidak terpakai.

"Yang kebakar hanya laci di filling kabinet itu. Satu laci saja, sedikit-sedikit sama bawahnya juga. Tapi itu posisi bukan filling kabinet yang aktif, karena itu posisi ruang tunggu bukan ruang kerja salah satu departemen atau badan otonom, tapi itu memang ruang tunggu. Filling kabinet itu sudah posisi tidak aktif sebetulnya, tidak digunakan. Dokumen yang adapun juga bukan dokumen-dokumen yang sudah tidak dipakai dan lain sebagainya," ucap dia.

Orang-orang Berlarian Sambil Teriak Ledakan

Seperti diketahui Kantor DPP Partai Bulan Bintang (PBB) di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat (20/9/2024) malam, dijaga anggota Gegana yang datang menjelang tengah malam.

Tampak dua mobil Gegana terparkir di area depan kantor yang merupakan markas Partai Bulan Bintang tersebut,

Beberapa anggota Gegana terlihat bersiaga di luar maupun dalam kantor DPP PBB.

Seperti diketahui Gegana adalah pasukan elite Brimob Polri yang berkaitan dengan anti-teror hingga penjinakan bom. 

Baca juga: Mencekam, Tengah Malam Gegana Datangi Kantor DPP Partai Bulan Bintang di Pancoran Jaksel

Alasan datangnya anggota Gegana ke markas PBB menjelang tengah malam itu diungkap warga sekitar bernama Tasju (42).

Tasju menuturkan bahwa dirinya sebelumnya melihat orang berlarian keluar kantor itu Jumat sore sekira pukul 17.30 WIB.

"Kalau saya sih cuma katanya. Soalnya posisi saya di luar, lagi dagang. Posisi enggak dengar juga, ramai, banyak kendaraan di pinggir jalan," ujarnya, di lokasi.

"Enggak lama kemudian, tiba-tiba pada keluar tuh orang orang. Ya saya melihat ke dalam, ramai, saya takut juga. Namanya juga teriak, 'ada ledakan, ada ledakan'. Ya sudah saya keluar lagi," sambung dia.

Ia juga mendengar orang berteriak kebakaran hingga petugas pemadam kebakaran (Damkar) pun datang.

"Iya, 'ada ledakan, keluar api, kebakaran, kebakaran'. Enggak lama kemudian datanglah pemadam. Datanglah petugas petugas, jadi ramai sampai saat ini," ucapnya.

Saksi lain yakni seorang pedagang kelontong di dekat Kantor DPP PBB, Tasdi, dikutip dari laman kumparan kepada wartawan, mengatakan peristiwa berhamburannya orang-orang dari dalam markas PBB, terjadi sekitar pukul 18.00 WIB.

Ketika orang-orang di DPP berlarian keluar, lalu tak lama petugas Gegana dan Damkar datang.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved