Libur Panjang

Horor Macet di Puncak Bogor saat Libur Panjang Maulid Nabi, Warga Cari Polisi dan Tidur di Aspal

Kemacetan parah terjadi di kawasan Puncak Bogor saat libur panjang Maulid Nabi ini. Warga Jabodetabek marah pada polisi yang tak becus mengatur lalin.

Editor: Valentino Verry
Tangkapan video instagram
Seorang wisatawan di kawasan Puncak Bogor dikabarkan meninggal dunia akibat kemacetan parah saat libur panjang Maulid Nabi ini. Dari informasi yang dihimpun Tribunnews.com, wisatawan yang belum diketahui identitasnya tersebut terjebak macet selama sekitar lebih dari sembilan jam. 

Tidur di Aspal

Tama, pengendara motor yang terjebak macet di Jalan Raya Puncak menyebut, dirnya terjebak macet dari langit masih terang hingga gelap.

"Belum gerak ini dari tadi," kata Tama saat dihubungi TribunnewsBogor.com, Senin dini hari.

Ia pun mengaku terpaksa turun dari motor dan duduk ditengah jalan lantaran kendaraan sama sekali tak bergerak.

"Ya terpaksa istirahatnya duduk di aspal," katanya.

Satu Orang Meninggal

Akibat macet seorang warga meninggal dunia.

Informasi yang dihimpun TribunnewsBogor.com, korban meninggal sekira pukul 21.00 WIB.

"Infonya korban ini punya asma," kata warga disekitar lokasi kejadian.

Hingga kini, almarhum sementara masih disemayamkan di masjid yang berada disekitar lokasi.

"Almarhum disemayamkan di masjid Al Bustam, dekat kantor agro," kata Ani, wisatawan yang berada dilokasi kejadian.

Ia menyebut, ambulans belum bisa mencapai lokasi karena arus lalu lintas di kawasan Puncak Bogor masih macet total.

"Sudah minta ambulans. Lokasi tidak bisa dicapai (ambulans), Jalan Raya depan Gunung Mas tidak bergerak ke arah Jakarta. Di area gunung mas pun macet nggak gerak ngantri mau keluar," terang Ani.

Menurut dia, korban bersama rombongannya terjebak macet sekitar 8 jam.

"Bus yang terdapat korban meninggal juga terjebak di Gunung Mas sejak jam 13.00 WIB," tandasnya.

Sumber: Tribunnews
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved