Moto GP Mandalika
Hadapi Lonjakan Penumpang Jelang Moto GP Mandalika, ASDP Lakukan Sejumlah Langkah
Salah satu fokus utama ASDP saat ini adalah Pelabuhan Lembar, Lombok Barat, yang melayani rute strategis Lembar-Padang Bai, Bali.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA- Menghadapi lonjakan penumpang di sejumlah rute penyeberangan, khususnya di kawasan Indonesia Timur, menjelang ajang internasional MotoGP 2024 di Mandalika, Lombok PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menyatakan kesiapan mereka demi memastikan kenyamanan dan kelancaran perjalanan para pengguna jasa, seiring dengan meningkatnya animo masyarakat terhadap event internasional ini.
Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin menyatakan bahwa ASDP terus memantau dan mempersiapkan diri untuk mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang yang signifikan selama perhelatan berlangsung.
“Sebagai penyedia layanan penyeberangan utama, kami memiliki tanggung jawab besar untuk mendukung kesuksesan event internasional ini dengan memastikan kesiapan operasional di seluruh lini,” ungkap Shelvy.
“Kami terus melakukan pemantauan intensif dan mengembangkan inovasi guna meningkatkan kualitas layanan, terutama di titik-titik strategis yang diprediksi akan mengalami lonjakan penumpang, khususnya menjelang perhelatan MotoGP 2024 berlangsung," tuturnya.
Baca juga: Ketika Prabowo Selfie Bersama Ibu Negara Iriana dan Ibu-ibu Lain di Istana Garuda IKN, Ini Ceritanya
Salah satu fokus utama ASDP saat ini adalah Pelabuhan Lembar, Lombok Barat, yang melayani rute strategis Lembar-Padang Bai, Bali. Diperkirakan, jumlah penumpang akan melonjak 2 hingga 3 kali lipat dari hari-hari biasa, dengan potensi mencapai 12.000 hingga 14.000 penumpang per hari.
Adapun untuk mengatasi lonjakan ini, ASDP telah menyiapkan armada yang terdiri dari 22 hingga 24 unit kapal laik laut yang akan dioperasikan secara dinamis. “Dalam kondisi normal, 13 kapal dioperasikan setiap hari. Namun, saat terjadi lonjakan, jumlah kapal dapat ditingkatkan hingga 22 kapal, menyesuaikan situasi di lapangan,” jelas Shelvy.
Shelvy menekankan bahwa inovasi yang dilakukan ASDP selama beberapa tahun terakhir, termasuk penambahan armada dan perbaikan layanan, merupakan langkah strategis dalam menghadapi permintaan yang semakin meningkat. Hingga Juli 2024, ASDP telah mengoperasikan 220 unit kapal yang melayani 311 rute penyeberangan di seluruh Indonesia, termasuk kawasan 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar) dan perintis.
“Inovasi ini membuktikan bahwa ASDP tidak hanya berkembang dari segi kapasitas, tetapi juga kualitas pelayanan yang terus kami tingkatkan demi kepuasan masyarakat,” ujar Shelvy menambahkan.
Baca juga: Berat dan Tidak Mudah, Ini Cerita Arya Saloka Memainkan Peran Dokter Gigi di Film Horor Lembayung
Salah satu inovasi penting yang turut mendukung kelancaran operasional ASDP adalah sistem reservasi tiket online melalui platform Ferizy.
Sistem ini tidak hanya mempermudah pengguna jasa dalam memesan tiket, tetapi juga berperan signifikan dalam meningkatkan efisiensi operasional di pelabuhan. Berdasarkan data lapangan, keberadaan Ferizy telah membantu mengatur arus kedatangan penumpang secara lebih teratur, terutama pada waktu-waktu sibuk.
Proses check-in yang sebelumnya memakan waktu 8-10 menit, kini dapat dipangkas menjadi hanya 15-25 detik per transaksi. Selain itu, waktu tunggu penumpang di pelabuhan juga semakin singkat, dengan rata-rata 75 menit di hari biasa dan 90 menit pada akhir pekan.
Sejak diluncurkan, Ferizy mengalami pertumbuhan yang signifikan. Dari 437.688 user di 2020, jumlahnya bertambah hingga 2,4 juta pengguna pada Juli 2024. Hal tersebut menunjukkan kepercayaan masyarakat terhadap reservasi online Ferizy yang makin meningkat.
Karenanya, kami terus mendorong para pengguna jasa yang akan menggunakan jasa penyeberangan, agar melakukan reservasi tiket sejak jauh hari. Karena ASDP sudah tidak lagi menjual tiket di pelabuhan, khususnya di pelabuhan utama Merak, Bakauheni, Ketapang, Gilimanuk dan Ajibata-Ambarita.
Inovasi ini juga memberikan dampak positif terhadap kinerja keuangan ASDP. Pada akhir 2023, ASDP berhasil mencatatkan peningkatan laba bersih sebesar 95,09persen, dari Rp326 miliar pada Desember 2021 menjadi Rp636 miliar. Pendapatan perusahaan juga meningkat 41,23persen, dari Rp3,49 triliun pada 2021 menjadi Rp4,92 triliun pada 2023, yang sebagian besar didorong oleh lonjakan 48,64persen dalam pendapatan dari layanan penyeberangan.
Baca juga: Sembilan Bulan Program Pemagangan Dibuka, Pemkab Karawang Klaim Salurkan 6.744 Orang Pekerja
Shelvy menambahkan bahwa pencapaian ini tak lepas dari arahan Kementerian BUMN di bawah kepemimpinan Erick Thohir, yang fokus pada modernisasi dan digitalisasi layanan BUMN. Dalam lima tahun terakhir, ASDP terus bertransformasi untuk menghadirkan layanan yang lebih modern, efisien, dan terintegrasi dengan sistem transportasi nasional. “Kami berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan prima serta memastikan kepentingan umum terlayani dengan baik, serta mendukung agenda nasional, baik dari sisi transportasi maupun pariwisata,” ujarnya menandaskan.
| MotoGP Mandalika Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi Daerah dan Jadi Penyelengaraan Terbaik |
|
|---|
| Marc Marquez Bertemu Prabowo di Istana, Ceritakan Soal Gelar Juara Dunia dan MotoGP Mandalika |
|
|---|
| MotoGP 2024 Mandalika, Pelumas Shell Advance dan Ducati Corse Hadirkan Kemitraan Teknis |
|
|---|
| Jelang Tampil di MotoGP, Alex Marquez Kunjungi Jakarta, Disambut Adat Betawi |
|
|---|
| Musim Ketiga MotoGP Siap Diadakan di Sirkuit Mandalika, Side Event Siap Manjakan Para Penonton |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.