Berita Karawang

Sembilan Bulan Program Pemagangan Dibuka, Pemkab Karawang Klaim Salurkan 6.744 Orang Pekerja

Sembilan Bulan Menjabat Bupati Karawang, Aep Syaepuloh Salurkan 6.744 Orang Pekerja Magang

Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Dwi Rizki
Warta Kota
Bupati Karawang, Aep Syaepuloh (kanan) bersama Kadiskominfo Wahidin saat menunjukkan penghargaan peringkat kedua nasional atas nilai indeks Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) tahun 2023. 

WARTAKOTALIVE.COM, KARAWANG - Pemerintah Kabupaten Karawang menyalurkan 6.744 orang tenaga kerja magang di 103 perusahaan di Karawang, Jawa Barat.

Jumlah itu mulai Januari hingga September 2024 atau sembilan bulan Aep Syaepuloh menjabat sebagai Bupati Karawang.

Kepala Bidang Bina Pelatihan dan Produktivitas, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Karawang, Puspita Wulansari mengatakan sejak program pemagangan dibuka awal Januari hingga September 2024 ini sudah 6.744 orang bekerja.

Dari jumlah tersebut 4.755 orang merupakan putra asli Karawang dan 1.989 orang dari luar Karawang.

"Jumlah ini berdasarkan laporan yang masuk ke Disnaker berdasarkan pelaporan perusahaan," kata Puspita Wulansari, pada Jumat (13/9/2024).

Menurut Wulansari sesuai instruksi bupati program pemagangan akan terus ditingkatkan ke setiap perusahaan yang ada di Karawang.

Dari sekitar 1000 perusahaan, baru 103 perusahaan yang mengikuti program pemagangan.

Kedepan ditargetkan 300 perusahaan yang ikut program pemagangan hingga sampai 1000 perusahaan.

"Kami lakukan secara bertahap namun target kami semua perusahaan harus ikut program pemagangan," katanya.

Wulansari mengatakan Disnakertrans akan melakukan sosialisasi lebih gencar lagi ke setiap perusahaan agar bertambah warga Karawang mendapatkan kesempatan kerja di perusahaan.

Ditargetkan 45.000 pencari kerja akan disalurkan melalui program pemagangan ini.

"Jika banyak perusahaan ikut program pemagangan target kami ada 45 ribu orang bisa bekerja lewat program ini," katanya.

Menurut Wulansari program pemagangan sangat membantu menekan angka pengangguran.

Hanya saja masih pihaknya membutuhkan waktu untuk menjangkau semua perusahaan di Karawang.

"Kami masih harus menjalin komunikasi dengan banyak perusahaan dan itu membutuhkan waktu," katanya. (MAZ)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved