Timnas Indonesia U-19 Tantang Thailand di Final Piala AFF 2024, Indra Sjafri: Ini Target Sementara

Pergerakan Kaka dan Raven dibantu oleh Mufli Hidayat, Figo Dennis, Welberlieskott De Halim, Muhammad Kafiatur, dan Dony Tri Pamungkas.

Untuk lini belakang, Indra Sjafri memasang  Alfharezzi Buffon, Kadek Arel, dan Iqbal Gwijangge.

Sedangkan untuk posisi kiper, Indra Sjafri menempatkan Ikram Algiffari untuk di bawah mistar gawang Merah Putih.

Sedangkan, Pelatih Timnas Malaysia U-19 Juan Torres Garrido menggunakan formasi 4-2-4.

Juan Torres memasang empat pemain depan Malaysia, yaitu Izzat M Syahir, Haykal, Muhammad Naim, dan Pavithran Gunalan.

Lini tengah Malaysia ditempati Muhammad dan Danish Hakimi.

Untuk daerah belakang, Juan Torres memilih Muhammad Zachary, Ariff Safwan, Muhammad Ridzwan, dan M Shafizan.

Sedangkan untuk kiper, Juan Torres memasang M Haziq Aiman.

BERITA VIDEO: Tegas! Saka Tatal "Ngotot" Minta Kahfi Anak Ketua RT Pasren Akui ini

Pertandingan Indonesia kontra Malaysia akan dilengkapi dengan Video Assistant Referee (VAR).

Itu menjadi kali pertama penggunaan VAR di Piala AFF U-19.

Sebelumnya, teknologi tersebut juga sudah digunakan sejak babak semifinal ASEAN Cup U-16 2024.

Pelatih Timnas Indonesia U-19 Indra Sjafri beri komentar terkait penggunaan VAR di semifinal Piala AFF U-19 2024.

Juru taktik berusia 61 tahun itu menegaskan bahwa sebuah pertandingan tidak bisa hanya bergantung pada VAR.

Menurut Indra Sjafri, VAR hanya merupakan alat bantu bagi wasit yang memimpin pertandingan.

Adapun keputusan akhir di lapangan tetap berada di tangan wasit.

Baca juga: Masa Recovery Mepet, Timnas Malaysia U-19 Siap Hadapi Indonesia di Semifinal Piala AFF U-19 2024

Indra Sjafri mengaku tetap lebih percaya kepada manusia daripada mesin.

"VAR itu alat bantu saja, kalau di dokter 'kan seperti alat diagnosa. Keputusan akhir jelas ada di wasit utama," kata Indra Sjafri dalam konferensi pers, Jumat (26/7/2024).

"Jadi kalau ada orang periksa laporan itu 'kan dibantu diagnosanya pakai alat tersebut," ujar Indra Sjafri.

"Tapi keputusan orang itu sakit apa, itu penalti atau pelanggaran atau tidak, saya tetap percaya manusia daripada mesin," ujarnya.

BERITA VIDEO: Nahdlatul Ulama Memanas! Bentuk Pansus PBNU ingin Rebut Kembali PKB
 

Minta Suporter Penuhi Stadion

Timnas Indonesia U-19 lolos ke semifinal setelah finish di Grup A sebagai juara grup usai meraih 9 poin dari tiga laga melawan Filipina (6-0), Kamboja (2-0) dan Timor Leste (6-2).

Sementara, Malaysia tembus ke empat besar usai juara grup C dengan raihan tujuh poin dari tiga kali pertandingan usai menaklukkan Brunei Darussalam dengan skor telak 11-0, menang 5-0 atas Singapura dan bermain imbang 1-1 saat bertemu Thailand.

Jelang hadapi laga semifinal versus Malaysia, Indra Sjafri mengatakan bahwa timnya sudah lakukan persiapan dengan cukup baik.

Indra Sjafri berharap, para pecinta sepak bola Indonesia mendukung mereka di laga semifinal nanti.

Baca juga: Ini 3 Skenario Timnas Indonesia U-19 untuk Bisa Lolos ke Semifinal Piala AFF U-19 2024

“Mengenai persiapan, cukup baik. Kita sudah melakukan persiapan untuk semifinal ini dari mulai dua hari yang lalu, setelah selesai babak grup,” kata Indra Sjafri dikutip dari pssi.org.

"Semua pemain dalam keadaan fit dan saya berharap untuk masyarakat hadir ke stadion untuk menyaksikan pertandingan. Saya pikir, besok pertandingan yang sangat menarik,” ujar Indra Sjafri.

Indra Sjafri juga memastikan bahwa kondisi semua pemain, termasuk Welber berada dalam kondisi yang siap untuk main besok.

“Semua pemain fit, jadi memang banyak orang menyimpulkan Welber ada masalah waktu pertandingan yang ketiga lawan Timor Leste, karena dia keluar dengan kursi roda,” tutur Indra Sjafri.

“Jadi itu memang sudah protap kita kalau memang ada cedera harus pakai kursi roda atau tongkat,” ucap Indra Sjafri.

“Di sini, saya sampaikan kepada masyarakat, terima kasih kepada tim dokter, tim physio kita, dan kita juga di-support oleh pemerintah dengan alat-alat yang sangat baik,” jelas Indra Sjafri.

“Satu hari setelah cederanya Welber kita tangani dengan baik dan hari kedua Welber sudah latihan dan siap untuk main besok,” tutur Indra Sjafri.

BERITA VIDEO: Terekam Detik detik Jokowi Jadi Saksi Pernikahan Thariq Halilintar dan Aaliyah Massaid

Laga Gengsi

Dilansir dari Antara, Jumat (26/7/2024), Indra Sjafri mengaku pertandingan melawan Malaysia merupakan laga penuh gengsi.

Rivalitas Indonesia dan Malaysia tidak hanya terjadi di tim nasional (timnas) senior tapi juga di level kelompok umur 19 tahun.

Indra Sjafri menilai, kemenangan di level usia muda bukanlah segalanya.

Tapi, jika Indonesia harus berhadapan dengan Malaysia yang merupakan pertandingan antar-negara maka gengsi harus diperjuangkan dengan kemenangan.

“Tetapi, kalau sudah pertandingan antar negara, saya tetap dengan filosofi itu, paham dengan filosofi itu, tapi gengsi negara tetap kita perjuangankan. Itu yang saya sampaikan ke anak-anak, bahwa pertandingan antar negara bukan pertandingan antar filosofi, tetapi ada gengsi di situ,” jelas Indra Sjafri.

Laga melawan Malaysia juga menjadi ajang pembuktian bagi Indonesia yang belum pernah menang atas Harimau Malaya.

Dari delapan pertemuan di Piala AFF U-19, Kualifikasi Piala Asia U-19, dan Piala Hassanal Bolkiah, Indonesia hanya mampu menahan imbang Malaysia sebanyak empat kali, sementara sisanya kalah.

Respek

Sementara itu, Pelatih Timnas Malaysia U-19 Juan Torres Garrido mengatakan, timnya tidak memiliki waktu banyak untuk hadapi Timnas Indonesia U-19.

Juan Torres Garrido menyampaikan bahwa timnya hanya memiliki persiapan yang pendek usai baru menyelesaikan laga melawan Thailand dengan hasil imbang dengan skor 1-1 pada Kamis (25/7/2024).

"Persiapan tim sulit, karena kami hanya punya satu hari istirahat. Pemain kami masih dalam tahap pemulihan hingga mereka siap. Kita lihat hingga malam ini," kata Juan Torres Garrido dikutip dari pssi.org.

Meski tidak memiliki persiapan yang panjang, namun juru taktik asal Spanyol itu akan tetap menyiapkan cara terbaik untuk menghadapi Indonesia.

Baca juga: Jelang Indonesia vs Malaysia di Semifinal Piala AFF U-19, Indra Sjafri Minta Suporter Penuhi Stadion

"Sejauh ini, kita punya tiga laga di grup. Kita gunakan tiga laga itu untuk mempersiapkan tim ke laga lawan Indonesia," ujar Juan Torres Garrido.

"Sebelum turnamen dimulai, kami hanya bersiap 1 minggu. Saya pikir kita sekarang bersiap lebih baik daripada saat kami pertama tiba di sini, saya pikir bagus. Kita harap bisa lihat pertandingan bagus besok," jelas Juan Torres Garrido.

"Kita menaruh respek ke tuan rumah, suporter akan mendukung mereka dan kita harus bersiap," ucap Juan Torres Garrido.

BERITA VIDEO: Reza Indragiri Ajukan 2 Syarat Jadi Saksi Ahli Sidang PK Saka Tatal

Data Pertemuan Timnas Indonesia U-19 vs Timnas Malaysia U-19

Piala AFF U-19 2022 Grup A : Malaysia 3-3 Indonesia

Piala AFF U-19 2003 Grup B: Malaysia 3-1 Indonesia

Piala AFF U-19 2005 Grup A: Malaysia 3-3 Indonesia

Piala AFF U-19 2013 Grup B: Indonesia 1-1 Malaysia

Piala Hassanal Bolkiah 2014: Indonesia 0-0 Malaysia

Kualifikasi Piala Asia U-19 2018 Indonesia 1-4 Malaysia

Piala AFF U-19 2018: Malaysia 1-1 Indonesia (adu penalti: 3-2)

Piala AFF U-19 2019: Indonesia 1-1 Malaysia (adu penalti 3-4)

Susunan Pemain

Timnas Indonesia U-19 (3-5-2)

Ikram Algiffari (GK);  Alfharezzi Buffon, Kadek Arel, Iqbal Gwijangge; Mufli Hidayat, Figo Dennis, Welberlieskott De Halim, Muhammad Kafiatur, Dony Tri Pamungkas; Arkhan Kaka, Jens Raven

Pelatih: Indra Sjafri

Timnas Malaysia U-19 (4-2-4)

M Haziq Aiman (GK); Muhammad Zachary, Ariff Safwan, Muhammad Ridzwan, M Shafizan; Muhammad, Danish Hakimi; Izzat M Syahir, Haykal, Muhammad Naim, Pavithran Gunalan

Pelatih: Juan Torres Garrido

Baca berita WartaKotalive.com lainnya di Google News 

Ikuti saluran WartaKotaLive.Com di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaYZ6CQFsn0dfcPLvk09