Kembalikan Keasrian Kawasan Puncak, Pemkab Bogor Tanam Ribuan Pohon di Bekas Lahan Penggusuran PKL

WARTAKOTALIVE.COM, CISARUA - Pemerintah Kabupaten Bogor terus merapikan penataan kawasan wisata Puncak usai pembongkaran 331 lapak pedagang kaki lima (PKL) di Kecamatan Cisarua pada Senin (24/6/2024) lalu.

Setelah memindahkan PKL ke Rest Area Gunung Mas Puncak, Pemkab Bogor melakukan penghijauan eks lahan PKL dengan menanam ribuan pohon.

Penanaman pohon ini dilakukan pada Jumat (19/7/2024) oleh Pj Sekda bersama Kepala Perangkat Daerah (PD), Camat se-Kabupaten Bogor, jajaran instansi vertikal serta seluruh jajaran stakeholder terkait.

"Penanaman pohon dimulai dari depan Masjid Attawun hingga Rest Area Puncak pada, Jumat (19/7/24).
                                                                 
Pj. Sekda Kabupaten Bogor, Suryanto Putra, mengatakan penanaman pohon ini bertujuan untuk mengamankan kawasan eks pembongkaran pedagang Puncak.

"Kita ingin meminimalisir bekas lahan PKL ini dimanfaatkan untuk bukah hal semestinya oleh oknum yang tidak bertanggungjawab," kata Suryanto, Jumat (19/7/2024).

Dia berharap aksi penanaman pohon ini bisa mengembalikan keasrian kawasan wisata Puncak.

“Mudah-mudahan upaya ini tidak hanya mengamankan, tetapi bisa kembali memperindah kawasan Puncak sehingga lebih asri dan hijau sebagaimana mestinya,” ujar Suryanto.

Camat Cisarua, Heri Risnandar, menambahkan pentaan kawasan Puncak yang semakin massif oleh Pemkab Bogor dan seluruh stakeholder terkait membuat kawasan Puncak semakin indah, asri dan nyaman.

Apalagi dengan adanya Rest Area Gunung Mas yang dilengkap dengan Gerai Pelayanan Publik (GPP).

"Rest Area Gunung Mas dapat menjadi ruang publik yang memudahkan masyarakat dalam mendapatkan pelayanan," ujarnya.

Tak hanya itu, rest area ini juga bisa dimanfaatkan untuk melakukan usaha, melaksanakan berbagai kegiatan kemasyarakatan, serta kegiatan komunitas dan lainnya.

“Alhamdulillah kawasan Puncak semakin tertata, rest area semakin ramai dikunjungi masyarakat dan para pedagang juga bisa menyaman melakukan usaha dan pendapatannya juga cukup tinggi di rest area ini," tandasnya. 

Pj Bupati Bogor Tegas, Bakal Buldoser Taman Wisata Bianglala dan Asep Stroberi di Kawasan Puncak

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor terus melakukan penertiban bangunan luar tidak berizin di kawasan wisata Puncak.

Setelah menggusur 331 lapak pedagang di sepanjang Jalan Raya Puncak, kali ini Pemkab Bogor menyasar proyek bangunan bianglala dan Restoran Liwet  Asep Stroberi milik PT. Jasa dan Kepariwisataan (Jaswita) Jabar.