Kriminalitas
Keluarga Curiga Jadi Korban Pembunuhan, Makam Jasad Pria di Kampung Serang Bekasi Dibongkar Polisi
Keluarga Curiga Jadi Korban Pembunuhan, Makam Jasad Pria di Bekasi Dibongkar Kepolisian
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Dwi Rizki
WARTAKOTALIVE.COM, BEKASI - Kepolisian membongkar atau ekshumasi kembali makam pria berinisial AS (43) kampung Serang, Taman Rahayu, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi.
Langkah itu dilakukan sesuai permintaan keluarga karena mencurigai AS menjadi korban pembunuhan.
"Ya betul keluarga membuat laporan polisi. Sehingga kami lakukan ekshumasi makam korban," kata Kapolsek Setu, AKP Ani Widayati ketika dikonfirmasi pada Kamis (18/7/2024).
Dia mengatakan, saat ini jasad korban sedang dilakukan uji di laboratorium Forensik Polri serta pendalaman saksi-saksi.
"Kita melakukan uji forensik dengan apa yang sudah kita lakukan dan saat ini masih dalam pemeriksaan saksi-saksi," kata AKP Ani.
Sementara itu, adik korban bernama Yudi mengatakan, AS meninggal pada Kamis, 20 Juni 2024 lalu. Ia dikabarkan pihak keluarga, beberapa jam setelah korban meninggal dunia.
Sesampainya dirumah, Yudi melihat ada luka memar dibagian mata dan bibir sobek, bekas cekikan di leher dan jasad korban terbujur kaku.
Baca juga: Ngakunya Jemput Istri, Pria di Cengkareng Ditipu Sahabatnya Sendiri, Motor Raib Hingga Kini
Baca juga: Maju Pilkada DKI Jakarta, Ahmed Zaki Iskandar: Tahun Ini Waktunya Golkar Berjaya
"Saya lihat almarhum sudah kaku intinya ada bekas luka memar di mata sebelah kanan dan bibir bagian atas," ucap Yudi.
Akan tetapi situasinya banyak keluarga serta tamu yang datang melayat dan jasad korban sudah bersiap akan dimakamkan.
Berjalannya waktu, Yudi bertanya-tanya, ia merasa ada kejanggalan kematian kakaknya. Ditambah ketima mengecek ponsel milik korban, mendapatkan telepon dari salah satu aplikasi Pinjaman Online (Pinjol).
Pihak pinjol dijelaskan bahwa AS sudah meninggal dunia, akan tetapi di waktu yang sama, saat itu ada pencairan dana masuk.
Anehnya, dana yang masuk saat itu juga ada transaksi pengeluaran.
"Total keseluruhan dari pinjol Rp 56 juta. ada dana pribadi dari tabungan ATM, saya gak tau berapa, yang jelas saldonya sisa Rp 53 ribu aja," jelasnya.
Curiga dengan hal itu, ia pun melalor ke Polsek Setu, Polres Metro Bekasi. Dirinya berharap segera diungkap penyebab kematian kakaknya itu. (MAZ)
Tangkap Enam Bandar dan Kurir, Polres Metro Depok Buru Bos Besar Pemasok Ganja |
![]() |
---|
Diduga Cabuli Anak Angkat dan Keponakan, Polisi Tangkap Ulama di Bekasi Berinisial MR |
![]() |
---|
2 Pemilik Situs Judi Online Ditangkap, Bikin Website Judol dan Atur supaya Pemain Tidak Bisa Menang |
![]() |
---|
Sempat Ditangani Polisi, Kasus Pemukulan Karyawan Zaskia Adya Mecca Kini Dilimpahkan ke Pomdam Jaya |
![]() |
---|
Tawuran di Cikarang Bekasi, 2 Pelajar Tewas dan 4 Pelajar Terluka akibat Bacokan Senjata Tajam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.