Pembunuhan

Wanita Tewas Bugil di Rumah Kos di Cipayung Jaktim Marketing Apartemen, Cantik dan Penampilan Rapi

YY (46) wanita tewas di kamar mandi rumah kos di Cipayung, Jakarta Timur, diketahui bekerja sebagai marketing apartemen, berparas cantik dan rapi

Istimewa
ILUSTRASI Jenazah. YY (46) wanita yang ditemukan tewas tanpa busana di kamar mandi rumah kos di Cipayung, Jakarta Timur, diketahui bekerja sebagai marketing apartemen. YY diketahui warga kerap berpenampilan rapi dan berparas cantik. 

Pelaksana Harian (Plh) Kapolsek Cipayung AKP Maryoto mengatakan, informasi awal berkait penemuan mayat diketahui dari laporan rekan korban mengenai bau tidak sedap yang menguar dari kamar kos.

"Informasi dari rekan korban bahwa ada bau menyengat di tempat kos korban itu sendiri," ujar Maryoto dalam keterangan tertulisnya, Rabu (3/7/2024).

"Setelah itu, dalam pengecekan ditemukan jenazah perempuan di kamar mandi dalam keadaan telungkup dan tanpa busana," sambungnya.

Dari hasil pemeriksaan sementara, Maryoto mengungkapkan, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban.

"Sampai saat ini masih dalam penyelidikan, karena tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan atau mungkin kesengat listrik atau yang lainnya, ini belum ditemukan," tutup Maryoto.

Didatangi Pria

Sebelum tewas, YY (46) seorang wanita yang ditemukan tanpa busana atau telanjang di indekos di kawasan Cipayung, Jakarta Timur, diketahui sempat berniat ingin pindah kos-kosan.

Adapun rencana tersebut diutarakan korban kepada pengelola indekos berinisial S pada 27 Mei 2024 lalu.

Selain itu korban sempat didatangi seorang pria sebelum akhirnya ditemukan tak bernyawa tanpa busana.

"Kemudian sekitar 27 Mei 2024, korban mengabari kepada saksi S tadi bahwa ada rencana akan pindah kos," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi, kepada wartawan, Kamis (4/7/2024).

Ade Ary menuturkan bahwa korban bahkan baru menempati indekos itu selama sekira 1,5 bulan.

"Kos-kosan ini berjumlah 9 kos, baru terisi 1 kos, yang ditempati oleh korban. Kemudian korban tinggal di kos-kosan itu sejak 12 Mei 2024," ucapnya.

Pada 30 Juni 2024, pengelola kos sempat menanyakan kepada korban untuk konfirmasi jadi pindah kos atau tidak.

Namun, tak mendapat jawaban hingga akhirnya korban ditemukan meninggal dunia.

"Namun, tidak direspons oleh korban. Kemudian ada saksi 2 juga, saudara H, tetangga korban. Sekitar 30 Juni mendapati seorang laki-laki yang mendatangi TKP," kata dia.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved