Sederet Keahlian Prajurit TNI yang Akan Dikirim ke Gaza, Ahli Konstruksi Hingga Dapur Umum

WARTAKOTALIVE.COM - Tentara Nasional Indonesia (TNI) sudah menyiapkan sederet klasifikasi prajurit yang akan dikirim ke Gaza, Palestina dalam bentuk kemanusiaan.

Adapun TNI yang dikirim ke Gaza akan terlebih dulu menjalani seleksi ketat antara lain tes psikologi, kesehatan, dan jasmani.

Hal itu diungkapkan Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen Nugraha Gumilar seperti dikutip dari Tribunnews.com pada Minggu (9/6/2024)

"Seleksi antara lain meliputi tes kesehatan, jasmani, psikologi," kata dia.

Selain itu, Gumilar mengatakan, pasukan yang rencananya dikirim ke Gaza di antaranya berasal dari satuan kesehatan yang memiliki kemampuan untuk merawat dan mengobati.

Selain itu, pasukan yang dikirim juga berasal dari batalyon zeni yang memiliki kemampuan konstruksi dan destruksi dan batalion perbekalan yang memiliki kemampuan mendirikan dapur umum serta batalion support untuk melaksanakan pengamanan.

Sebelumnya, para personel tersebut akan mengikuti proses seleksi, di antaranya tes psikologi.

“TNI siap melaksanakan tugas operasi perdamaian di bawah bendera Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) ke mana pun jika sudah menjadi perintah negara,” kata Gumilar melalui pesan tertulis, Senin (3/6/2024) petang.

Operasi perdamaian itu, lanjut Gumilar, termaktub dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 Alinea ke-4.

Diberitakan sebelumnya, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto memastikan pihaknya akan menaati prosedur administrasi yang telah ditetapkan PBB terkait rencana misi kemanusiaan dan pemeliharaan perdamaian ke Gaza Palestina.

Dia mengatakan, sesuai prosedur, untuk bergabung dengan satuan dan misi baru penugasan PBB terdapat empat tahapan pledging atau komitmen.

Pledging yang merupakan keputusan politik pemerintah RI tersebut, telah disampaikan pada UN Peacekeeping Ministrial Meeting di Ghana pada tanggal 5 sampai 6 Desember 2023 yang lalu.

Baca juga: VIDEO Jokowi Tugaskan Prabowo Subianto ke KTT Yordania Bahas Masalah Gaza

Sementara itu Presiden terpilih, Prabowo Subianto mengatakan bahwa Indonesia siap mengerahkan prajurit di Gaza saat berpidato pada acara IISS Shangri-La Dialogue ke-21 di Singapura, Sabtu (1/6/2024).

Prabowo menegaskan Indonesia berupaya untuk terus mengirimkan berbagai bantuan kemanusiaan ke Gaza, termasuk bantuan personel medis untuk para korban konflik.

"Kami siap kirimkan tenaga medis untuk mengoperasikan rumah sakit lapangan di Gaza. Tentu saja dengan persetujuan semua pihak," kata Prabowo.