Banjir Jakarta

16 Wilayah Jakarta Rawan Longsor, BPBD Lakukan Normalisasi dan Perbanyak RTH

selain normalisasi sungai, pemerintah juga sudah memperbanyak ruang terbuka hijau (RTH) dan memetakan titik rawan banjir.

dok humas polres tana toraja via Kompas.com
Ilustrasi - Rawan longsor di wilayah Jakarta dan banjir rob 

WARTAKOTALIVE.COM, GAMBIR - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI melakukan normalisasi kali dan sungai di Jakarta untuk mengantisipasi musibah banjir.

Kepala BPBD DKI, Isnawa Adji mengatakan, selain normalisasi sungai, pemerintah juga sudah memperbanyak ruang terbuka hijau (RTH) dan memetakan titik rawan banjir.

"Yang namanya alat berat itu melakukan kegiatan berkaitan dengan upaya memitigasi," kata Isnawa, Jumat (31/5/2024).

Menurut Isnawa, ketika terjadi hujan ekstrem maka sangat berpotensi terjadinya bencana tanah longsor di wilayah Jakarta Selatan, dan Jakarta Timur.

Kemudian, kata Isnawa ada potensi rob di Jakarta Utara, sehingga pihaknya terus melakukan penanggulangan bencana banjir dengan baik.

Baca juga: Santri Ganjar Gelar Pelatihan Tanggap Bencana Banjir Rob untuk Warga Pesisir di Kalsel

"Kalau tidak segera dimitigasi (penanggulangan) otomatis akan berdampak kepada kegiatan aktivitas masyarakat dan perekonomian di Jakarta, itu yang menyebabkan kerugian bisa sedemikian tinggi," tuturnya.

Misalnya, ketika banjir maka akan terjadi kemacetan atau lumpuhnya akses kendaraan dan berdampak terhadap pergerakan orang di Jakarta.

Dengan begitu, perusahaan akan mengalami kerugian karena pergerakan pegawainya terhambat.

"Kemudian berdampak juga pada aktivitas perekonomian, perdagangan dan jasa itu semua dikalkulasikan dengan angka," ungkapnya. 

Berdasarkan data BPBD DKI yang dihimpun dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), beberapa wilayah rawan longsor itu berada di zona tengah menengah.

Pada zona itu diprakirakan terjadi gerakan tanah apabila curah hujan di atas normal, terutama wilayah yang berbatasan dengan sungai, gawir, tebing jalan, atau jika lereng mengalami gangguan.

“BPBD DKI mengimbau kepada lurah dan camat di Jakarta serta masyarakat mengantisipasi potensi longsor saat curah hujan di atas normal,” ucap Isnawa.

Berikut daftar 16 kecamatan di Jakarta yang masuk zona rawan longsor:

Jakarta Pusat:

- Menteng

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved