Kuliner
Sayur Besan Kuliner Betawi yang Mulai Langka, Bisa Dicicipi di Warung Mpok Ellah Tangerang
Keberadaan sayur besan kuliner Khas Betawi sudah jarang disediakan, bisa dihitung warung yang menjual menu ini
Penulis: Nurmahadi | Editor: Dian Anditya Mutiara
WARTAKOTALIVE.COM, TANGERANG - Sayur besan, merupakan salah satu kuliner Betawi yang kerap disajikan dalam acara pernikahan untuk menerima tamu besan.
Akan tetapi, saat ini sayur besan sudah jarang terdengar di kalangan masyarakat, karena keberadaannya yang mulai langka.
Dari sekian banyak warung khas Betawi di Kota Tangerang, hanya ada beberapa yang menyajikan sayur besan.
Salah satunya, Warung Mpok Ellah yang terletak di Jalan Budaya 2 RT 06 RW 07, Kecamatan Larangan, Kota Tangerang.
Saat dikunjungi Wartakotalive.com pada Minggu (19/5/2024), Warung Mpok Ella tampak ramai dikunjungi pelanggan.
Rumah makan khas betawi itu, tampak memiliki lahan yang cukup luas.
Baca juga: Mulai Langka, Warga Kramat Jati Diajak Lestarikan Kuliner Betawi Es Selendang Mayang
Para pelanggan juga bisa menikmati hidangan khas betawi sambil lesehan bersama keluarga.

Kami pun berkempatan untuk mencicipi makanan khas Betawi yang sudah langka tersebut.
Sayur besan, disajikan dalam sebuah mangkok berukuran sedang, ditemani nasi putih hangat.
Di dalam sayur besan, terdapat beberapa isian, seperti tempe yang dipotong dadu, irisan kentang, soun, dan daun bawang.
Dari segi rasa, sayur besan mirip dengan ketupat sayur. Terdapat rasa asin, manis, pedas dan gurih.
Namun bedanya, di dalam sayur besan diwajibkan berisi telur tebu atau orang Betawi biasa menyebutnya rebung.
Pemilik Warung Mpok Ellah, Rina menuturkan, sayur besan merupakan hidangan paling favorit.
Baca juga: Cara Membuat Dodol Betawi yang Legit dan Kenyal Cukup dengan Empat Bahan Ini
Sayur tersebut adalah menu pertama kali saat Warung Mpok Ella dibuka sekitar 15 tahun lalu.
Rina menuturkan, sayur besan biasanya dibawa sebagai seserahan untuk orang yang akan menikah.
Zaman dahulu, sayur besan adalah makanan yang wajib dihidangkan sebagai cirikhas orang Betawi.
"Iya memang untuk seserahan sebetulnya, karena cirikhas orang Betawi zaman dulu, selain bawa parsel dan lain-lainnya, biasanya bawa makanan matang, dan sayur besan itu harus ada," ujar dia.
Sayur besan di Warung Mpok Ellah, dibanderol seharga Rp 10 ribu untuk satu porsinya.
Jika dimakan bersama nasi putih hangat, pelanggan hanya mengeluarkan uang seharga Rp 13 ribu saja.
"Satu porsinya itu Rp 10 ribu, selain sayur besan banyak menu favorit, sayur asem betawi kita juga ada. Terus kepala kakap garang asem," ujar Rina.
Warung Mpok Ellah, buka setiap hari dari pukul 06.00 WIB pagi sampai pukul 17.00 WIB sore.
"Dibuka setiap hari, dari pukul 06.00 WIB sampai 17.00 WIB sore," ujar Rina. (m41)
Baca Wartakotalive.com berita lainnya di Google News
Dapatkan informasi lain dari WartaKotaLive.Com lewat WhatsApp : di sini
Berdiri Sejak 1965, Toko Kopi Cap Bemo di Pasar Rawamangun Kini Tampil Lebih Modern |
![]() |
---|
Kolaborasi JAPFA Food dan Silk Bistro Sajikan Ayam Bakar Madu Olagud dan Mie Rawon Tokusen |
![]() |
---|
Scholarship Brew Buka Jalan Talenta Muda Indonesia ke Kancah Kuliner Internasional |
![]() |
---|
Nicky Tirta Ajak Ibu-ibu PKK Pesanggrahan Kurangi Pemakaian Garam di Masakan |
![]() |
---|
Ngobrolin Sambal, Kuncian Semua Citarasa Kuliner Nusantara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.