Berita Jakarta

Demo Sopir Mikrotrans Jakarta Utara, Syafrin Liputo Janji akan Buka Secara Bertahap

Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta menanggapi demontrasi yang dilakukan ratusan sopir Mikrotrans Jakarta Utara

Humas Transjakarta
Jak 80 Mikrotrans Tije mulai beroperasi. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta menanggapi demontrasi yang dilakukan ratusan sopir Mikrotrans Jakarta Utara di depan Kantor Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat pada Rabu (15/5/2024) lalu.

Dinas menyebut, pembukaan empat rute Mikrotrans yang dijanjikan pada 2019 lalu akan dibuka secara bertahap.

Kepala Dishub Provinsi DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, rute untuk Mikrotrans memang sudah dibuka secara bertahap.

Pada tahun ini, pihaknya akan menambah rute Mikrotrans untuk mengakomodir kebutuhan para sopir angkutan perkotaan (angkot).

“Seperti tahun ini tentu akan ada penambahan, tidak otomatis langsung semuanya diimpementasikan. Kami menyesuaikan dengan ketersediaan anggaran untuk integrasi Mikrotrans ke Transjakarta,” kata Syafrin di Silang Monas pada Jumat (17/5/2024).

Syafrin mengatakan, empat rute yang ditagih para sopir yakni JAK111 (Sukapura-Pulogebang), JAK114 (Walang-Tanjungpriok), JAK 116 (Pemadam Sunter-Terminal Tanjungpriok) dan JAK119 (Muara Baru-PIK) juga akan dibuka seara bertahap.

Baca juga: Berikut Tiga Rute Baru Mikrotrans Transjakarta Gratis yang Dioperasikan Mulai Hari Ini

Bahkan PT Transjakarta juga ikut menyiapkan armadanya agar penumpang bisa melanjutkan perjalanannya naik bus tersebut.

“Itu sedang disiapkan Transjakarta,” ujar Syafrin.

Dia juga memastikan rute Transjakarta 10M jurusan Pulogadung-Tanjungpriok via Cakung tidak akan bersinggungan dengan angkutan Mikrotrans JAK 111 jurusan Sukapura-Pulogebang.

Adapun kehadiran Mikrotrans sebagai angkutan pengumpan ke Halte Transjakarta maupun sebaliknya.

“JAK 111 tetap, yang (Transjakarta) 10M ini beda layanan,” tuturnya.

Lantaran trayeknya tidak bersinggungan, kata Syafrin, maka tidak akan berpengaruh terhadap penumpangnya atau ridership.

Bahkan layanan angkutan yang tidak bisa dijangkau oleh bus, justru bisa dimanfaatkan oleh angkutan Mikrotrans untuk mengantar penumpang.

“Kebutuhan terhadap mikrotrans di beberapa wilayah yang tidak bisa dilayani oleh bus sedang maupun besar, itu pasti akan diyani oleh Mikrotrans,” katanya.

Diberitakan sebelumnya, ratusan sopir Mikrotrans menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor Balai Kota DKI pada Rabu (15/4/2024) siang.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved