Sebanyak 1.275 Orang Jadi Penduduk Baru di Kabupaten Tangerang Pasca-lebaran 2024 

Laporan Wartawan, TRIBUNTANGERANG.COM, Gilbert Sem Sandro

WARTAKOTALIVE.COM, TANGERANG - Sebanyak 1.275 jiwa penduduk baru tercatat datang dan menetap di wilayah Kabupaten Tangerang pasca Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah.

Plt Sekretaris Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Tangerang Hedi Mochamad Hertadi mengatakan, jumlah tersebut didapat usai pihaknya melakukan pendataan bagi pendatang baru yang tiba usai Lebaran 2024.

"Upaya pendataan bagi warga pendatang baru ini dilakukan untuk memastikan mereka masuk dalam catatan kependudukan sebagai gambaran kondisi dan perkembangan serta ketersediaan data penduduk secara non-permanen," ujar Hedi kepada awak media, Jumat (26/4/2024).

Kemudian Hedi menjelaskan, berdasarkan data Ditjen Dukcapil Kemendagri periode 16-22 April 2024 ada sebanyak 553 pengajuan Surat Keterangan Datang Warga Negara Indonesia (SKDWNI).

Baca juga: Dukcapil DKI Nonaktifkan 40 Ribu KTP Warga Jakarta yang Sudah Meninggal

Selain itu terdapat juga 617 pengajuan Surat Keterangan Pindah Warga Negara Indonesia (SKPWNI) dari Kabupaten Tangerang.

"Ada 1.274 warga penduduk baru di Kabupaten Tangerang dengan rincian 293 laki-laki dan 981 perempuan," kata dia.

"Sementara warga Kabupaten Tangerang yang pindah jumlahnya 1.140 jiwa dengan rincian 584 laki-laki dan 556 perempuan," sambungnya.

Berdasarkan angka tersebut, pendatang baru di Kabupaten Tangerang mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya yakni, pada tahun 2023.

Baca juga: Dinas Dukcapil DKI Sudah Layangkan Pemberitahuan Penonaktifan NIK ke Warga Jakarta

Sebab jumlah warga pendatang baru yang tercatat per tanggal 26 April hingga 1 Mei 2023 sebanyak 550 jiwa dengan total perpindahan keluar daerah terdapat 481 jiwa.

Sementara untuk jumlah penduduk yang pindah atau keluar ke Kabupaten Tangerang masih kalah banyak dengan jumlah penduduk yang datang. 

"Kalau dilihat dari data yang ada, jumlah warga penduduk baru yang datang ke Kabupaten Tangerang masih lebih banyak bila dibandingkan dengan jumlah warga yang pindah ataupun pergi ke luar daerah," jelas Hedi Mochamad Hertadi. (m28)