Pilpres 2024
Senyum Sumringah Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan Jelang Sidang Putusan Sengketa Pilpres
Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo sudah hadir di Mahkamah Konstitusi yang akan putuskan hasil sidang sengketa Pilpres 2024.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Paslon 01 dan 03, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo sudah hadir di Mahkamah Konstitusi yang akan putuskan hasil sidang sengketa Pilpres 2024.
Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (paslon) nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD serta tim hukumnya menyambut paslon nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar beserta timnya di ruang sidang Mahkamah Konstitusi (MK) Jakarta Pusat, Senin (22/4/2024).
Paslon Ganjar-Mahfud beserta tim hukumnya yang tiba lebih dulu telah duduk di kursinya tampak menjabat tangan Anies dan Muhaimin serta tim yang datang kemudian.
Mereka lalu terlihat berjabat tangan dan melempar senyum satu sama lain.
Terpantau jabat tangan Anies dengan Mahfud sedikit lebih lama dibanding dengan Ganjar.
Baca juga: AHY Berharap Usai Putusan Sengketa Pilpres 2024, Bangsa Indonesia Kembali Bersatu
Terlihat, Mahfud dan Anies juga berjabat dengan kedua tangan.
Mereka seperti berbincang singkat tentang sesuatu sambil tersenyum.
Sebagaimana diketahui, mereka datang ke ruang sidang Mahkamah Konstitusi untuk mendengarkan pembacaan putusan Perselisihan Hasil Pemiihan Umum (PHPU) 2024 yang sedianya akan digelar pada pukul 09.00 WIB.
Namun demikian, sidang dimulai satu menit sebelumnya atau pukul 08.59 WIB.
Sidang dihadiri delapan hakim MK juga para pihak termohon yakni KPU, dan pihak terkait.
Ketua Mahkamah Konstitusi Suhartoyo kemudian meminta para pemohon untuk memperkenalkan pihak-pihaknya yang hadir dalam sidang.
7.783 personel disiagakan
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro menyebut 7.783 personel gabungan diterjunkan dalam mengamankan sidang putusan Mahkamah Konstitusi terkait sengketa hasil Pemilu Presiden (Pilpres), Senin (22/4/2024).
Personel gabungan tersebut terdiri dari TNI-Polri dan dibantu oleh Dishub serta Satpol PP.
Diketahui, massa akan mengadakan unjuk rasa dalam mengawal keputusan MK di area Patung Kuda.
Susatyo mengatakan, personel tersebut disiagakan akan dibagi di beberapa titik rawan massa unjuk rasa yang akan melintas di sekitar Gedung MK.
"Untuk di kawasan Monas sendiri ada 5.250 dan sisanya ada di objek-objek pemilu, seperti KPU, Bawaslu termasuk DPR RI," kata Susatyo.
Selain itu, personel juga disiagakan di sejumlah titik sentra ekonomi.
Susatyo menyebut, sejak malam tadi pihaknya telah memonitoring kawasan Monas, serta pagi ini pihaknya mengalihkan pengendara di ruas Jalan Merdeka Merdeka Barat, Jalan Merdeka Utara.
"Sehingga kepadatan terjadi pada ruas Jalan Juanda maupun di seputaran Monas," ucapnya.
Katanya, kegiatan unjuk rasa diketahui berpusat di area Patung Kuda.
Untuk itu, pihaknya meminta agar peserta aksi bisa menghormati hak-hak masyarakat.
Rekayasa lalu lintas sendiri bersifat situasional tergantung kondisi di lapangan.
Jika ekskalasi meningkat dan diperlukan, selanjutnya, akan dilakukan pengalihan arus lalu lintas dan penutupan jalan kita alihkan antara lain :
- TL. Harmoni yang mengarah ke Jl. Merdeka Barat ditutup dialihkan ke Jl. Kesehatan.
- Jl. Perwira yang mengarah Jl. Merdeka Utara kita tutup, jalur kita arahkan ke arah Masjid dan Lapangan Banteng.
- TL. Thamrin kita tutup kita alihkan ke Jl. Kebun Sirih yang mengarah ke Jl. Abdul Muis dan ke Patung Tani.
"Kami imbau untuk masyarakat yang akan melintas di sekitar Monas untuk mencari jalan alternatif lainnya karena akan ada aksi penyampaian pendapat di Patung Kuda," ucapnya. (raf)
Sumber : Tribunnews/Wartakotalive.com/Rafsanzani Simanjorang
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Senyum Ganjar-Mahfud & Anies-Muhaimin saat Berjabat Tangan Jelang Sidang Putusan Sengketa Pilpres
Tim Sinkronisasi Prabowo-Gibran Tegaskan Pemangkasan Makan Bergizi Rp 7.500 Cuma Isu |
![]() |
---|
Gibran Mundur dari Wali Kota Solo, Mardani Ali Sera Sebut Perlu Banyak Menyerap dan Siapkan Diri |
![]() |
---|
Menko PMK Muhadjir Sebut Transisi Pemerintahan Jokowi ke Prabowo Sudah Dibahas Dalam Rapat Kabinet |
![]() |
---|
AHY Dukung Prabowo Tambah Pos Kementerian dan Tak Persoalkan Berapa Jatah Menteri untuk Demokrat |
![]() |
---|
Prabowo-Gibran Ngopi Santai di Hambalang, Gerindra: Sangat Mungkin Bahas Format dan Formasi Kabinet |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.