Berita Jakarta

Waspada Kasus DBD di Jakarta Meningkat, Sampai 15 April Sudah Ada 6 Orang Meninggal

Warga meninggal akibat DBD itu terungkap saat Dinkes mendapat laporan dan melakukan pendataan terhadap warga yang terkena DBD sampai Senin (15/4/2024)

|
HO/Wartakotalive
Meningkatnya kasus demam berdarah di Jakarta yang mengakibatkan pasien meninggal hingga Rabu (17/4/2024) 

Sedangkan, Ngabila menyatakan orang dewasa lebih banyak terkena DBD tanpa gejala karena sudah terkena beberapa kali.

“Kasus penularannya sedang tinggi dan banyak di masyarakat, mungkin lebih banyak yang tidak terdeteksi karena tidak bergejala,” tuturnya.

Ngabila mengatakan, kemungkinan lain adanya varian baru dari DBD yang belum dapat disingkirkan.

Dia menyarankan agar masyarakat untuk hindari gigitan nyamuk DBD dengan memakai lotion anti nyamuk beraroma sereh pukul 08.00-10.00 WIB dan 15.00-17.00 WIB.

“Semprot (obat) anti nyamuk di rumah saat jam di atas, memakai baju dan celana panjang, jika memungkinkan tidur dengan kelambu, hindari obat nyamuk bakar atau elektrik karena bisa terjadi korslet kebakaran dan bau yang cukup menyengat menganggu pernafasan,” pungkasnya. 

 

Baca Wartakotalive.com berita lainnya di Google News

 

Dapatkan informasi lain dari WartaKotaLive.Com di WhatsApp : di sini

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved