Kecelakaan Tol
Ini Hasil Evaluasi Korlantas Polri Terkait Contraflow Setelah Kecelakaan Maut di Tol Japek KM 58
Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan beberkan hasil evaluasi contraflow yang diterapkan di jalur tol saat mudik Lebaran 2024.
Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Sigit Nugroho
Namun saat telepon seluler mereka dikontak pada pukul 08.00 WIB, tidak ada jawaban.
Pesan WhatsApp (WA) pun hanya centang satu.
Baca juga: Polisi Bakal Dalami Kronologi dan Penyebab Kecelakaan Maut KM 58, Diduga Mobil GranMax Travel Ilegal
"Kata ayah korban, nomor telpon supir travel juga hanya centang satu saat dikontak melalu WhatsApp pada pukul 08.00 WIB," jelas Rama, suami Dewi.
Rama menjelaskan ayah korban mengetahui kecelakaan lalu lintas itu dari media sosial.
"Dia mendapat kabar kecelakaan itu dari kerabat melalui media sosial. Namun sore hari menjelang magrib dia baru mendapat informasi soal anaknya dari RSUD Karawang," terang Rama.
Rama mengungkapkan Waldan dan Jasmin anak yang soleh, rajin dan baik hati.
"Keduanya rajin salat dan hafiz quran. Waldan anak yang pendiam, dia tinggal di pondok pesantren di Bogor. Sementara Jasmin anak yang ceria dan rajin," tuturnya.
Hal senada diungkapkan oleh Dewi. Dia melihat Jasmin melakukan itikaf di masjid pada malam sebelum kecelakaan terjadi.
"Dia sering itikaf di masjid. Bahkan malam sebelum berangkat mudik, dia itikaf di masjid," bebernya.
Dewi mengaku tidak menyangka kedua remaja itu meninggal dalam kecelakaan tragis di Tol Cikampek.
"Kaget banget. Kemarin sore kami dikasih tahu oleh teman suami sesama ojol (tukang ojek online) berita ini. Sedih banget, mereka anak-anak-yang baik" tandas Dewi dengan bercucuran air mata.
Sebagai informasi, sebanyak 12 orang menjadi korban tewas dalam kecelakaan maut di Tol Jakarta-Cikampek KM 54, Senin (8/4/2024).
Kecelakaan yang terjadi di jalur contraflow Tol Cikampek ini melibatkan mobil Granmax, Terios dengan bus Primajasa.
BERITA VIDEO: Kesaksian Sopir Bus Primajasa Ungkap Detik-detik Laka Maut di KM 58
Sopir Bus Sudah Pulang ke Rumah
kecelakaan tol Cikampek
Tol Jakarta-Cikampek KM 58
Kecelakaan Tol Japek km 58
kecelakaan
bus Primajasa
mudik lebaran 2024
Korlantas Polri
Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo
contraflow
Polisi Duga Sopir Mobil Gran Max Memacu Kendaraan Lebih dari 100 km/jam dan Tak Ada Jejak Pengereman |
![]() |
---|
Jadi Korban Kecelakaan di KM 58, Waldan dan Jasmin Dikenal Anak Soleh, Rajin Salat, & Hafiz Alquran |
![]() |
---|
Sopir Bus Kecelakaan Maut Tol Japek KM 58 Diperiksa Sebagai Saksi dan Sudah Pulang ke Rumah |
![]() |
---|
3 Korban Kecelakaan Maut di Tol Japek KM 58 Ternyata Warga Bogor, Identifikasi Terus Dilakukan |
![]() |
---|
Polisi Bakal Dalami Kronologi dan Penyebab Kecelakaan Maut KM 58, Diduga Mobil GranMax Travel Ilegal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.