Gaya Hidup
Asal Usul Kelinci Paskah, Kelinci Putih Berekor Kapas yang Dipopulerkan di Amerika Serikat
Hari Raya Paskah ditandai sebagai hari yang penuh dengan perburuan telur, kelinci cokelat, keranjang Paskah, kerajinan tangan, dan banyak lagi.
Penulis: LilisSetyaningsih | Editor: Irwan Wahyu Kintoko
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Pekan ini selain ibadah puasa bagi umat muslim, ada Paskah menandai berakhirnya masa Prapaskah dan kebangkitan Yesus pada Minggu Paskah.
Paskah ditandai sebagai hari yang penuh dengan perburuan telur, kelinci cokelat, keranjang Paskah, kerajinan tangan, dan banyak lagi.
Tradisi tersebut disertai dengan pertanyaan dari anak-anak yang penasaran, tidak ada yang lebih umum daripada dari mana asal Kelinci Paskah?
Baca juga: Jalan Salib atau Via Crucis Setiap Jumat di Masa Pra-Paskah Apakah Wajib Dijalani Umat Katolik?
Legenda mengatakan, kelinci Paskah adalah makhluk bertelinga panjang dan berekor kapas.
Mereka melompat dari rumah ke rumah untuk mengantarkan keranjang perayaan.
Ada lebih banyak hal tentang sejarahnya yang belum Anda ketahui.
Baca juga: Sejarah Sabtu Suci Rangkaian Pekan Suci Terakhir Sebelum Perayaan Paskah
Faktanya, hubungan Kelinci Paskah dengan hari raya khusus Kristen ini berasal dari tradisi pagan.
Dari mana datangnya Kelinci Paskah?
Alkitab tidak menyebutkan mitos kelinci yang mengantarkan telur kepada anak-anak pada hari kebangkitan Yesus Kristus.
Jadi, mengapa kelinci menjadi bagian penting dari salah satu perayaan kelahiran kembali dan pembaharuan agama Kristen menjadi penting?
Salah satu teori, menurut Time, simbol kelinci berasal dari tradisi pagan kuno yang menjadi dasar banyak tradisi Paskah.
Festival Eostre menghormati dewi kesuburan dan musim semi.
Simbol hewan sang dewi adalah kelinci, secara tradisional melambangkan kesuburan karena tingkat reproduksinya tinggi.
Mengenai bagaimana karakter Kelinci Paskah sampai ke Amerika, History.com melaporkan bahwa karakter tersebut pertama kali diperkenalkan pada tahun 1700-an.
Karakter kelinci itu diperkenalkan oleh imigran Jerman ke Pennsylvania.
Skincare Inovatif Korea Selatan Ini Jadi Solusi Merawat Kulit Wajah hingga Mengurangi Noda Hitam |
![]() |
---|
Najmia Beauty Fair 2025 Hadirkan Artist Inc, Skincare Revolusioner untuk Kreator Muda |
![]() |
---|
OM System Hadirkan Kamera Mirrorless OM-5 Mark II, Dirancang untuk Para Penjelajah Visual |
![]() |
---|
Lolos Pengujian, Guru Besar Fakultas Farmasi Unpad Nyatakan Skincare InClinique Aman |
![]() |
---|
Meriahkan Liburan Anak di Jakarta, Baywalk Mall Hadirkan 'Pororo the Little Penguin' |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.