Berita Nasional

Ucapkan Selamat pada Prabowo-Gibran, PBNU Ingatkan Jangan Ada Manuver Berbahaya

PBNU mengucapkan selamat kepada Prabowo-Gibran yang ditetapkan sebagai pemenang Pemilu. PBNU ingatkan jangan ada manuver yang berbahaya.

Editor: Rusna Djanur Buana
KOMPAS.com/SINGGIH WIRYONO
Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya di Kantor PBNU, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat. Gus Yahya menyebut Pemilu berjalan lancar. PBNU mengucapkan selamat kepada pasangan Prabowo-Gibran. PBNU juga ingatkan jangan ada lagi manuver yang membahayakan bangsa. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA--Kemenangan paslon nomo urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka disambut gembira oleh Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).

PBNU pun  mengucapkan selamat kepada Prabowo-Gibran yang kemarin ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI sebagai pemenang pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

“Tentu PBNU mengucapkan selamat kepada yang telah berhasil, katakanlah memenangkan kompetisi, selamat kepada Pak Prabowo dan Pak Gibran Rakabuming Raka atas ditetapkannya sebagi pemenang pilpres,” kata Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf dalam konferensi pers, Kamis (21/3/2024).

PBNU juga mengucapkan selamat kepada partai politik (parpol) yang mendapat kepercayaan dari rakyat untuk menempati kursi-kursi di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI.

“Selamat kepada para anggota DPD yang telah terpilih, mendapat kepercayaan rakyat,” ujar pria yang akrab disapa Gus Yahya itu.

Baca juga: Kejahatan Pemilu Terjadi dari Hulu ke Hilir, PDIP Dukung Tim Hukum Ganjar-Mahfud Menggugat ke MK

“Hal-hal yang menyangkut masalah-masalah sengketa terkait pemilu ini, marilah kita pecahkan, kita cari jalan keluarnya dengan benar,” katanya melanjutkan.

Gus Yahya lantas meminta jangan ada yang bermanuver yang membuat instabilitas di tengah masyarakat.

“Mari kita selesaikan alur proses politik ini dengan tenang, dengan baik,” ujar Gus Yahya seperti dilansir Kompas.com.

Dia juga mengatakan bahwa PBNU menunggu kerja sama dengan pemerintahan yang baru kelak.

“Kami dalam menunggu waktu untuk memperkuat kerja sama dalam mengatasi pelbagai masalah bangsa ini,” kata Gus Yahya. 

Diketahui, pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka ditetapkan sebagai pemenang Pilpres 2024.

Hal itu berdasarkan keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Nomor 360 tahun 2024 yang dibacakan Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari di kantor KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (20/3/2024) malam.

Dalam putusan terkait rekapitulasi hasil penghitungan dan perolehan suara tingkat nasional Pilpres 2024, Prabowo-Gibran memperoleh 96.214.691 suara dari 164.227.475 jumlah suara sah.

Baca juga: Soal Oposisi atau Koalisi dengan Prabowo, Ganjar: Keputusan Ada di Tangan PDIP

Dengan kata lain, mencapai sekitar 58 persen dari total suara sah nasional.

Oleh karenanya, Prabowo-Gibran di atas kertas memenangkan Pilpres 2024 satu putaran. Ditambah lagi, Prabowo-Gibran unggul di 36 provinsi dari 38 provinsi yang ada di Indonesia.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved