Genap Berusia 84 Tahun, Prof Aliyah Ibunda Anies Baswedan Tetap Aktif Mengajar
Inilah sekelumit kisah ibunda dari Anies Baswedan, Profesor Aliyah Baswedan yang hari Rabu (20/3) genap berusia 84.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Tepat pada 20 Maret 2024 Profesor Aliyah Baswedan, ibu Anies Baswedan genap berusia 84 tahun.
Bagaimana sosok sang ibu dimata Capres nomor urut 01 ?
Berikut sedikit cerita yang dikutip dari akun instagram Anies Baswedan.
Hari ini adalah hari ulang tahun Ibu. Izinkan kami menceritakan ulang tentang kisahnya. Namanya Aliyah. Lahir 20 Maret 1940, di kaki Gunung Ciremai, Kuningan, Jawa Barat.
Saat lulus SMP, di Kuningan belum ada SMA. Ayahnya menitipkan pada kerabatnya di Cirebon supaya anak perempuan ini bisa meneruskan SMA.
Saat itu sempat jadi bahan “omongan” di kampungnya karena seorang anak perempuan “meninggalkan” rumah bukan karena menikah, tapi karena sekolah.
Baca juga: Anies Baswedan Tidak Maju dalam Pilkada DKI: Saya Bakal Tetap Konsentrasi dalam Pilpres
Diantar kakak laki-lakinya, Ibu naik oplet ke Cirebon.
Selesai SMA, ia ingin jadi guru dan diterima di jurusan Pedagogi, Unpad, yang kemudian menjadi IKIP Bandung.
Tahun 1965, Ibu, seorang anak perempuan yg dulu digunjingkan di kampung itu, menjadi anak pertama dalam sejarah keluarga besar yg pernah ikut wisuda, jadi sarjana.
Sebuah lembaran baru bagi seluruh keluarga di kaki Gunung Ciremai.
Sejak itu Aliyah mengajar di IKIP Bandung hingga mutasi ke IKIP Yogyakarta karena menikah dgn Ayah, Rasyid Baswedan, seorang pria dari Yogyakarta. Mereka berdua sama-sama pengajar.
Ayah kembali ke Rahmatullah 11 tahun yang lalu.
Dan hingga kini Ibu di usianya ke 84 tahun, sebagai Guru Besar Emeritus, masih terus mengajar di program pascasarjana.
Sejak pandemi, Ibu tinggal di Jakarta dan tetap beri kuliah dua kali per minggu secara online.
Ibu memang sudah tidak lagi membimbing disertasi, tapi masih terus aktif dalam berbagai kegiatan sosial dan keagamaan.
Ibu adalah perempuan tangguh, penuh kasih sayang dan pemancar doa tanpa henti bagi anak-anak dan cucu-cucunya.
Pada setiap sujudnya, dikirimkan doa untuk kami semua.
Pada setiap pesan, diteguhkan pada kita semua utk selalu ingat pada Allah.
Pada setiap tatap, ada cinta. Pada setiap tutur, ada sayang. Pada setiap dekap, ada kehangatan abadi.
Ibu adalah sumber dan hulu kasih sayang.
Izinkan kami, anak, menantu dan cucu sore ini, dalam sebuah syukuran sederhana di rumah, mengirimkan doa untuk Ibu.
Tak mungkin bisa mengimbangi semua doa dari Ibu untuk kami. Doa kita semua, semoga Ibu selalu diberikan kebahagiaan, kesehatan dan dipanjangkan umurnya.
Semoga kita semua, anak, menantu dan cucu, bisa menjadi pembawa bahagia, menjadi qurrata’ayun bagi Ibu. Selamat Ulang Tahun, Ibu...
Dianugerahi Gelar “Guru Besar Emeritus”
Sejak 1970, Aliyah menjadi dosen di IKIP Yogyakarta hingga pensiun di usia 65 tahun, yaitu pada 2005 lalu.
Semasa mengabdi, Ia dianugerahi gelar Guru Besar Emeritus oleh Universitas Negeri Yogyakarta.
Penghargaan ini diberikan untuk Aliyah karena peran besar dan dedikasinya sejak 1970 di dunia pendidikan.
Setelah pensiun, pihak kampus UNY tetap meminta Aliyah untuk mengajar sampai batas maksimal yaitu di usia 75 tahun.
Walau kini sebenarnya Aliyah sudah purna tugas dari UNY, ternyata dirinya masih aktif melakukan berbagai kegiatan akademik seperti mengajar dan membimbing disertasi di berbagai universitas di Yogyakarta dengan bidang Manajemen Sumber Daya Manusia.
Cita-cita Aliyah kecil yang ingin menjadi guru sudah tercapai, bahkan Ia menjadi Guru Besar berkat kegigihan dan semangatnya berkontribusi untuk pendidikan Indonesia. (*)
Anies Baswedan Tenangkan Massa Ojol Buntut Tewasnya Affan Kurniawan: Selesai Pemakaman, Pulang |
![]() |
---|
Anies Baswedan Ikut Salat dan Doakan Jenazah Affan Kurniawan yang Meninggal Dilindas Baracuda Polri |
![]() |
---|
Emosional, Ibu Driver Ojol Affan Kurniawan Berteriak Histeris saat Anies Baswedan Datang Melayat |
![]() |
---|
Anies Melayat ke Rumah Duka Korban Tewas Terlindas Mobil Brimob, Ibunda: Anak Saya Tidak Ada Pak |
![]() |
---|
Anies Baswedan Melayat ke Rumah Duka Affan, Ibunda Histeris Minta Keadilan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.